Begal Berkeliaran

RS Imelda Medan Tolak Perawatan Korban Begal, Bobby Nasution Angkat Bicara dan Akan Lakukan Ini

RS Imelda Medan tega-teganya menolak korban begal yang memohon untuk dirawat pada Minggu (2/1/2022) kemarin

Penulis: Anisa Rahmadani | Editor: Array A Argus
TRIBUN MEDAN/ANISA RAHMADANI
Wali Kota Medan, Bobby Afif Nasution saat mengunjungi pasien yang terkena begal di RS Pringadi, Senin (3/1/2022).(TRIBUN MEDAN/ANISA RAHMADANI) 

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- RS Imelda Medan tega-teganya menolak korban begal yang memohon untuk perawatan.

Adapun korban begal yang ditolak RS Imelda Medan yakni Romadhoni Hasibuan.

Atas tindakan yang tidak humanis itu, Wali Kota Medan, Bobby Nasution turut angkat bicara.

Saat menemui korbannya di RSUD dr Pirngadi Medan, Bobby Nasution mengatakan sangat menyayangkan tindakan RS Imelda Medan

 

 

"Namanya rumah sakit, sudah semestinya melayani seluruh masyarakat yang butuh pelayanan kesehatan. Kita inginnya semua dilayani tanpa ada melihat jenjang statusnya terlebih dahulu," kata Bobby Nasution, Senin (3/1/2022).

Diketahui, korban begal bernama Romadhoni Hasibuan merupakan petugas kebersihan umum di bawah naungan Pemko Medan.

Atas penolakan RS Imelda Medan, Bobby Nasution pun merasa kecewa. 

"Jangan tidak melayani pasien karena kejadian tertentu, BPJS masih bisa dikoordinasi, apalagi ini masih masuk dalam pegawai pemko, dimana seharusnya lebih gampang untuk di komunikasikan," tutur Bobby.

Atas kejadian penolakan ini, Bobby Nasution berencana mengumpulkan manajemen seluruh rumah sakit di Kota Medan, meminta agar kejadian serupa tidak terulang lagi.

Sebab, kata Bobby Nasution, pelayanan kesahatan itu harus diutamakan oleh seluruh rumah sakit. 

 

 

"Kami akan segera mengumpulkan seluruh RS di Kota Medan agar kejadian tidak terulang dan RS bisa menjalankan tugasnya dengan sebaik mungkin," pungkas Bobby.

Sementara itu, Romadhoni Hasibuan ketika dikunjungi Bobby Nasution masih tampak lemah.

Dia kembali bercerita mengenai kronologis kejadian.

Katanya, saat itu dirinya hendak peri bekerja.

Ketika melintas di Jalan Pinus Raya, korban dipukul begal dari belakang dan tersungkur.

Melihat korbannya terjatuh, para pelaku langsung menggasak motor korban.

Sementara korbannya ditinggal begitu saja dalam keadaan luka-luka.(cr5/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved