Blak-blakan Jumlah Sinamot Borunya, Ema Sitorus: Mungkin Banyak Uangku, Daripada Mamak Beliau
Asima Ema Sitorus ibu dari Yanti Nainggolan mengklaim bahwa tidak pernah mengenal dengan ibu dari Alex Siburian.
Dimana ternyata Ibu Kandung Yanti Nainggolan dengan suami keduanya marga Simanjuntak sangat berharap menerima mahar dari keluarga Alexander Siburian, namun secara adat tidak diperbolehkan.
Oleh karena itu Yanti Nainggolan pun menjadikan adek bapak kandungnya sebagai orangtua yang menerima mahar tersebut.
Sebelumnya kepada Tribun Medan, Yanti pun memulai menceritakan pilunya kisah hidupnya, yang diperlakukan tidak adil oleh ibu kandungnya sendiri.
Yanti menyampaikan bahwa pernikahan mereka sudah direncanakan jauh-jauh hari. Di mana mereka berencana pada tahun 2021 bahwa mereka mau melakukan pernikahan di awal tahun 2022.
"Jadi karena sudah direncanakan, lalu aku pamit ke mamak. Terus mamak bilang, oh bagus lah. Apalagi, kami pun berpacaran sudah jalan lima tahun. Lantas apalagi yang mau kami tunggu, sementara usia pun sudah cukup dan aku merasa sudah bisa membangun rumah tangga," ujar Yanti, Minggu (30/1/2022) malam di Gereja HKBP Tanjung Mulia Hilir.
Lalu, kepada Yanti ibunya bertanya. Yanti memberitau ibunya akan dilaksanakan awal tahun. Dan kemudian tibalah waktunya untuk menikah, dan Yanti memberitahu ibunya.
Keluarga dari ibunya juga telah diberitahu Yanti, yakni adik laki-laki ibunya. Dan saat itu, nantulangnya (istri adik kandung ibunya) senang mendengar kabar Yanti menikah dan meminta dijahitkan kebaya.
"Intinya, keluarga dari "Tulang" Sitorus paman saya sudah tahu dan sudah ada boa-boaku (pemberitahuan)," ujar Yanti.
Lalu, ibunya menelpon Yanti kembali ketika waktu untuk pesta pernikahan mendekati waktunya. Dalam pembicaraan itu, ibunya bertanya, "Jelasnya kau Yanti".
Lalu Yanti menjawab, "Jelaslah mak". Disambung pertanyaan oleh Yanti kepada ibunya, "siapa yang mangamai aku (siapa yang menggantikan ayahku pada pernikahanku".
"Ya Simanjuntaklah (ayah tirimu) kata mamak. Dan kubilang, enggak bisa loh mak," sebut Yanti.
Kata Yanti, ibunya mengatakan "siapa bilang enggak bisa". Dan Yanti menjawab ibunya,"enggak mungkin karena aku Boru Nainggolan".
Kekisruhan pun mulai lahir saat Ibunya memaksakan diri agar ayah tirinya bermarga Simanjuntak yang mengamai secara adat, bukan adik kandung almarhum ayahnya.
Bahkan, ibunya menyebut akan menemui 'raja parhata'. Tentu, Yanti yang merasa dirinya lahir dari Marga Nainggolan keberatan dipaksa menjadi Simanjuntak.
Yanti bersikeras, apalagi adik kandung ayahnya masih ada, serta Yanti tidak mau marga ayahnya diwakili marga lain ayah tirinya.