Banjir Rendam Kota Medan

BANJIR RENDAM KOTA MEDAN, Bobby Nasution Murka Lihat Pejabat Tidak ke Lapangan: Buang Saja!

Wali Kota Medan, Bobby Nasution murka melihat ada pejabat yang tidak turun ke lapangan saat banjir kepung Kota Medan

Editor: Array A Argus
IST
Wali Kota Medan Bobby Nasution saat meninjau banjir di beberapa wilayah kota Medan hingga dini hari, Minggu (27/2/2022) malam. 

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN - Wali Kota Medan, Bobby Nasution murka melihat masih ada pejabat tidak ke lapangan saat banjir rendam Kota Medan sejak Minggu (27/2/2022) malam.

Menurut Bobby Nasution, tindakan pejabat seperti itu tidak bisa dimaafkan.

Dia pun meminta kepada Badan Kepegawaian Daerah dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKD & PSDM), untuk membuang orang-orang semacam ini.

Menurut Bobby Nasution, di saat banjir kepung Kota Medan, sudah semestinya pejabat terkait turun ke lapangan melihat situasi di wilayahnya masing-masing.

 

 

Sebab, kata Bobby Nasution, sudah semestinya mereka yang dipercaya mengontrol wilayah untuk melihat situasi lingkungannya masing-masing.

"Masa hanya gara-gara hujan tidak datang. Padahal di wilayahnya terjadi banjir," kata Bobby Nasution, saat memimpin rapat dengan sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) di Balai Kota Medan, Senin (28/2/2022) siang.

Bobby Nasution mengatakan, jika pejabat terkait  takut turun ke lapangan karena alasan bakal sakit, masih ada rumah sakit pemerintah yang akan merawat.

"Saya minta teman-teman Dinas PU turunlah ke lapangan saat terjadi banjir. Jangan takut sakit, minta obat sama Dinas Kesehatan dan kita punya RSUD Dr Pirngadi. Yang tidak mau turun, buang saja. Tidak peduli dia itu orang titipan," kata mantu Presiden ini.

Ia juga meminta kepada Dinas PU Kota Medan dan seluruh unsur kecamatan saling berkoordinasi dan berkolaborasi membersihkan drainase di wilayahnya masing-masing.

 

 

Menurut Bobby Nasution, jumlah petugas sebenarnya sangat memadai. 

“Saya minta UPT menurunkan personelnya untuk membersihkan drainase bekerjasama dengan personel P3SU Kecamatan. Sebab, masing-masing UPT memiliki 100 orang petugas untuk membersihkan drainase. Segera lakukan pembersihan drainase guna mengurangi terjadinya banjir maupun genangan air," tuturnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved