Tempat Wisata di Deliserdang
Pantai Putra Deli, Tempat Wisata di Deliserdang yang Cocok untuk Keluarga, Bisa Sambil Cari Kepah
Untuk ke tempat yang satu ini, pengunjung dikenakan biaya Rp 10 ribu per sepeda motor dan Rp 5 ribu untuk biaya parkir.
Nikmati Liburan Sembari Cari Kepah di Pantai Putra Deli
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN- Menghabiskan waktu di akhir pekan bersama keluarga dan orang terkasih ke tempat-tempat wisata merupakan momentum yang cocok diabadikan.
Seperti tempat yang satu ini, pantai Putra Deli yang terletak di Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deliserdang menjadi tempat yang cocok menghabiskan waktu bersama keluarga.
Tak hanya bisa bermain pasir dan mandi-mandi, di tempat yang satu ini memiliki lokasi perburuan kepah.
Baca juga: Pulau Poncan, Destinasi Wisata yang Tawarkan Kejernihan dan Keberagaman Biota Laut

Hampir rata-rata pengunjung yang di lokasi ini membawa peralatan seperti piring plastik, sekop plastik, wadah plastik dan kantong plastik menuju ke tengah pantai.
Air yang surut membuat pengunjung berlomba-lomba untuk mencari kepah (sejenis kerang).
Tak hanya itu, bahkan jika beruntung, pengunjung dapat kepiting dan ikan-ikan kecil.
Untuk ke tempat yang satu ini, pengunjung dikenakan biaya Rp 10 ribu per sepeda motor dan Rp 5 ribu untuk biaya parkir.
Untuk pondok harganya relatif, mulai dari Rp 30 ribu hingga Rp 50 ribu, sesuai ukuran pondoknya.
Di lokasi ini, pengunjung dapat menikmati berbagai macam kuliner mulai dari makanan laut, hingga makanan cepat saji.
Baca juga: Goa Kelelawar, Tempat Wisata di Langkat, Destinasi Seru Menjelajah Hutan
Salah seorang penjaga pondok, Ayu yang ditemui Tribun Medan mengatakan kalau hari weekend seperti ini ramai.
Namun semenjak adanya pandemi, pengunjung jauh berkurang.
"Kalau sebelum pandemi, akhir pekan gini, pondok full. Kadang pengunjung antrean untuk menyewa pondok. Tapi semenjak pandemi memang berkurang jauh, meskipun terlihat ramai saat ini," ungkapnya.

Lanjut Ayu, beberapa waktu lalu, kawasan ini diterpa ombak besar, sehingga pepohonan di kawasan pinggir pantai tumbang.
"Kalau pohon-pohon ini tumbang karena beberapa waktu lalu ombak besar jadi tumbang semua. Pondok saja pun terkena," jelasnya.
Baca juga: 6 Rekomendasi Destinasi Wisata Rohani Kota Medan, Ada Masjid hingga Gereja
Sementara itu, Rezeki, seorang pengunjung mengatakan kalau ia sengaja datang bersama keluarga ke tempat ini.
Karena, tempat yang satu ini menyediakan wahana anak.
"Di sini ada rumah balon, ada mandi bola. Makanya ke sini sama anak-anak. Karena banyak wahana anak. Selain pantai tentunya," ucapnya.
(mft/tribun-medan.com)