Pemilihan Kepling Medan

PEMILIHAN Kepling Diduga Curang, Warga Geruduk Kantor Kecamatan Medan Deli dan Minta Camat Dicopot

Dugaan adanya kecurangan dalam pemilihan kepala lingkungan (Kepling) kembali terjadi di kota Medan.

PEMILIHAN Kepling Diduga Curang, Warga Geruduk Kantor Kecamatan Medan Deli dan Minta Camat Dicopot

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Dugaan adanya kecurangan dalam pemilihan kepala lingkungan (Kepling) kembali terjadi di kota Medan.

Kali ini, puluhan warga Kecamatan Medan Deli menggeruduk Kantor Camat Medan Deli, Selasa (15/3/2022) untuk meminta penjelasan dari Camat Medan Deli Fery Suheri mengenai dugaan warga adanya 'permainan' dalam pemilihan Kepling.

"Tujuan kami hanya mempertanyakan tentang perekrutan yang dilakukan di lingkungan Kecamatan Medan Deli yang tidak sesuai Perwal yang ditetapkan," ungkap Nikson.

Puluhan massa aksi juga menandatangani mosi tidak percaya kepada Camat Medan Deli dan meminta jabatan Fery Suheri dicopot sebagai Camat.

Dalam orasinya, Nikson menyebutkan beberapa kejanggalan yang terjadi, diantaranya pihak kecamatan tidak melakukan verifikasi dokumen terhadap kepala lingkungan.

"Kami menemukan ada empat calon kepala lingkungan masuk ke tahap ujian dan banyak dukungan ganda, sementara di perwal jelas dikatakan calon yang maju ke tingkat camat harus tiga orang. Pertanyaannya, kenapa bisa maju empat orang?, berarti tidak ada verifikasi ke lapangan," ujar Nikson.

Sementara itu, Nikson juga menyinggung terkait anggaran pemilihan Kepling yang disumbangkan oleh setiap kelurahan.

Ia menilai jika dana tersebut seharusnya diprioritaskan untuk membantu masyarakat yang terkena pandemi Covid-19.

"Menurut kami, bukankah masyarakat saat ini menderita karena Covid-19. Alangkah baiknya jika dana tersebut disumbangkan ke masyarakat, kenapa harus untuk perekrutan Kepling ini ada minta sumbangan dari pihak lurah?," tuturnya.

Sementara itu, melihat tidak ada respons dari pihak kecamatan, para massa aksi akan melakukan aksi lebih besar lagi pekan depan dan akan segera melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) di DPRD kota Medan.

"Langkah selanjutnya, kita akan ada RDP dengan DPRD kota Medan untuk menyuarakan hal ini di Selasa depan," ucapnya.

Sementara itu, Camat Medan Deli Fery Suheri tidak dapat ditemui di kantornya dan pihak kecamatan enggan untuk memberikan statement.

(cr13/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved