Sering Upload Video Seksi di TikTok, Wanita Ini Ditembak Adik Kandung, Dianggap Bikin Malu Keluarga

TRIBUN-MEDAN.com – Pada 6 Maret lalu, terjadi kasus pembunuhan serius di Kurdistan, Irak.

Korban adalah Eman Sami Maghdid, 20 tahun. 

Di negara Timur Tengah, dia adalah seorang TikToker seksi yang cukup berpengaruh di media sosial.

Pembunuh Eman tidak lain adalah saudara kandungnya yang berusia 17 tahun, Maghdid. 

Menurut laporan media, Maghdid menembakkan delapan atau sembilan peluru ke saudara perempuannya dengan pistol di jalan dekat Bandara Internasional Erbil, Kurdistan. 

Setelah melakukan kejahatan, pembunuh remaja ini melarikan diri dari TKP dan bersembunyi di rumah temannya. 

Baca juga: Seleb TikTok Cilik Ini Ketiban Rezeki Nomplok, Dapat Hadiah Rumah dari Baim Wong dan Paula

Baca juga: Arti Kata Rich Aunty yang Viral di Instagram, Twitter hingga Tiktok

Namun, keduanya dengan cepat ditangkap oleh polisi.

Namun yang membuat kasus ini mengejutkan opini publik bukan hanya karena popularitas Eman atau cara biadab si pembunuh dalam melakukan sesuatu. 

Informasi yang paling membuat orang kesal adalah karena penyebab kejahatan Maghdid. 

Orang ini dikatakan telah merencanakan untuk membunuh saudara perempuannya untuk "menjaga kehormatan keluarga".

Seringnya Eman memposting foto dan video, mengekspresikan dirinya dengan percaya diri di TikTok, dianggap sebagai tindakan dosa oleh adiknya.

Adiknya menilai hal ini sangat memalukan karena tidak mengikuti standar ketat wanita Muslim. 

Baru-baru ini, ketika dia memposting foto mengenakan crop top, Maghdid sangat marah.

Dia merasa dipermalukan dan tidak ragu untuk menemukan cara untuk membunuh kakaknya.

Informasi tentang tewasnya TikToker yang hot yang diposting pada saat Hari Perempuan Internasional (8 Maret) hingga membuat publik semakin berang. 

Tidak hanya di Kurdistan, tetapi dalam beberapa hari terakhir di Irak, ada serangkaian suara tidak puas yang menuntut agar kasus ini ditangani secara serius serta kebutuhan masyarakat untuk mengubah kesadaran dan melindungi hak-hak perempuan dengan lebih baik.

Eman adalah korban ke-11 tahun ini di Kurdistan yang meninggal karena tindakan "pembunuhan demi kehormatan" atau Honor Killing.

Baca juga: Sosok Seleb Cantik Bulan Sutena, Gadis Bali Dulu Viral Suaranya Merdu, Jago Kempo & Selebgram Tiktok

Baca juga: VIRAL di TikTok, Keluarga Manurung Asal Kisaran Makin Terkenal hingga Diundang Para Artis

Ini adalah kejahatan ketika korban (biasanya seorang wanita) dibunuh karena suatu tindakan yang dianggap merusak kehormatan keluarga atau masyarakat. 

Wilayah Kurdistan masih memiliki tingkat kekerasan terhadap perempuan yang tinggi meskipun banyak suara yang menyerukan kesetaraan gender. 

Opini publik di negara Timur Tengah masih bereaksi keras terhadap kasus tragis Eman dan mudah-mudahan ini juga akan menjadi kasus untuk mempromosikan perjuangan perempuan di negara Muslim ini.

(Yui/Tribun-Medan.com)