News Video
Bareskrim Polri Tampilkan Wajah Indra Kenz yang Dipenuhi Jerawat Dalam Kasus Tindak Pidana Penipuan
Dalam kesempatan itu, Indra menceritakan awal dirinya mengenal Binomo binary option. Indra menyebut, awalnya ia melihat sebuah iklan yang menawarkan
Bareskrim Polri Tampilkan Wajah Indra Kenz yang Dipenuhi Jerawat Dalam Kasus Tindak Pidana Penipuan
TRIBUNMEDAN.COM, KEBAYORAN BARU- Tersangka kasus penipuan berkedok trading binary option melalui platform Binomo, Indra Kusuma alias Indra Kenz ditampilkan penyidik Bareskrim Polri ke hadapan awak media.
Dalam kesempatan tersebut, Indra diberikan kesempatan untuk menyampaikan sesuatu melalui media massa.
Dengan wajah lemas, Indra mulai angkat bisacara.
Indra menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat mengenai apa yang dilakukannya.
"Pada kesempatan kali ini izinkan saya menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat Indonesia khususnya pengenal dunia trading," ucap Indra Kenz di Bareskrim Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (25/3/2022).
Dalam kesempatan itu, Indra menceritakan awal dirinya mengenal Binomo binary option.
Indra menyebut, awalnya ia melihat sebuah iklan yang menawarkan keuntungan investasi.
Dari iklan tersebut, Indra Kenz langsung mengikutinya pada 2018.
Terus berjalan, pada 2019 akhirnya dia memutuskan untuk membuat konten YouTube sampai-sampai dikenal oleh masyarakat.
Indra juga menyebut jika dirinya tak memiliki niat untuk merugikan orang lain apalahi sampai melakukan penipuan.
"Dari awal tidak pernah ada niatan untuk merugikan orang lain ataupun sampai menipu. Karena orang tua saya tidak pernah mengajarkan saya untuk menipu," ujarnya.
Lelaki kelahiran 1996 ini menyayangkan peristiwa ini akhirnya bisa terjadi.
Oleh karenanya, dia juga berharap agar masyarakat Indonesia bisa belajar dalam memilih investasi.
Saya berharap masyarakat Indonesia bisa belajar dalam kejadian kali ini untuk memilih investasi," ucapnya tegas.