Breaking News

Kisah Kopassus

Merinding Kisah Kopassus Tersesat di Alam Gaib, Pengakuannya Diikuti Makhluk Aneh, Matanya Berputar

Dalam penugasan para prajurit mesti menghadapi ganasnya kondisi alam, bahkan anggota juga mengalami kejadian di luar nalar.

Anggota Kopassus menyisir ke lokasi terparah erupsi Gunung Kelud di Dusun Laharpang, Kec Puncu, seluruh warga telah di evakuasi ke titik pengungsian, Minggu (16/2/2014). 

TRIBUN-MEDAN.com - Merinding cerita Kopassus tersesat di alam gaib, pengakuannya diikuti makhluk aneh matanya berputar.

Sepak terjang Komando Pasukan Khusus ( Kopassus ) sudah tidak diragukan lagi.

Kemampuan pasukan elite TNI AD ini memang sudah dikenal tidak saja di dalam negeri, melainkan hingga ke mancanegara.

Kenyang asam garam di berbagai operasi militer, kemampuan Kopassus juga telah diakui oleh dunia.

Berbagai misi pertempuran mulai dari Operasi Trikora, Operasi Dwikora, Operasi Seroja, pemberantasan PRRI/Permesta hingga pembebasan sandera pesawat Garuda Woyla di Thailand.

Tak sembarangan tentara yang bisa bergabung dengan Korps Baret Merah.

Seperti dikutip Tribunmedan.com dari TribunJambi.com, mereka harus sosok pilihan yang mempunyai kemampuan di atas rata-rata.

Para prajurit Kopassus sering kali mendapat penugasan sulit di berbagai daerah.

Peterjun Kopassus
Peterjun Kopassus (IST)

Ini setelah para prajurit dinyatakan lulus melewati werving atau rangkaian tes kesehatan, fisik, akademi dan psikologi.

Dalam penugasan para prajurit mesti menghadapi ganasnya kondisi alam, bahkan anggota juga mengalami kejadian di luar nalar.

Seperti dikisahkan oleh satu diantara anggota Kopassus yang bertugas di Papua.

Dilansir dari buku Kopassus untuk Indonesia, karangan Iwan Santosa dan EA Natanegara satu di antara prajurit Kopassus mengalami pengalaman mistis yang tak lazim.

Saat itu sang prajurit ditempatkan sebagai komandan pos di Timika.

Satu di antara pos yang waktu itu sangat rawan karena keberadaan pentolan Organisasi Papua Merdeka (OPM), Kelly Kwalik dan Thadeus Yogi.

Pasukan tersebut lalu diperintahkan untuk menggerebek markas OPM yang berjarak enam hari jalan kaki dari pos Timika.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved