Pembimbing Kemasyarakatan Bapas Medan Dukung Pemberdayaan Ekonomi Klien Eks Narapidana Terorisme

Pembimbing Kemasyarakatan Madya Bapas Kelas I Medan, Irmayani pada Rabu (13/04) meninjau langsung lokasi kewirausahaan tanaman bonsai kelapa Marwan

Dok. Kemenkumham Sumut
Pembimbing Kemasyarakatan Madya Bapas Kelas I Medan, Irmayani pada Rabu (13/04) meninjau langsung lokasi kewirausahaan tanaman bonsai kelapa Marwan yang berlokasi di kediamannya dengan didampingi oleh anggota Koramil setempat, Budi Kurniawan. 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Salah seorang klien Balai Pemasyarakatan Kelas I Medan yang merupakan mantan narapidana tindak pidana terorisme, Marwan alias Wak Geng mampu menunjukkan dirinya dapat berbaur secara baik di lingkungan masyarakat, mandiri dan berdaya dengan membuka berbagai jenis kewirausahaan, salah satunya dalam hal pembuatan tanaman bonsai kelapa.

Pembimbing Kemasyarakatan Madya Bapas Kelas I Medan, Irmayani pada Rabu (13/04) meninjau langsung lokasi kewirausahaan tanaman bonsai kelapa Marwan yang berlokasi di kediamannya dengan didampingi oleh anggota Koramil setempat, Budi Kurniawan.

"Kunjungan ini merupakan bentuk pelaksanaan tugas dan fungsi seorang Pembimbing Kemasyarakatan, yaitu dalam hal pengawasan klien yang dilaksanakan secara berkala," ujar Irmayani.

Selain usaha bonsai, Marwan yang merupakan Ketua Yayasan Ashabul Kahfi yang berfokus dalam usaha pertanian juga memiliki usaha tambak ikan dan berencana untuk membuka usaha cafe dalam waktu dekat.

Irmayani menekankan dukungan dan dorongannya terhadap berbagai usaha yang dijalankan oleh Marwan dan berharap usaha tersebut dapat terus berkembang, menjadi motivasi bagi klien yang lain dan berdampak positif bagi masyarakat sekitar.

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved