PASUKAN CHECHNYA Baku Tembak di Mariupol, Kadyrov Minta Militer Ukraina Akui Kekalahan

PASUKAN CHECHNYA Baku Tembak di Mariupol, Kadyrov Minta Militer Ukraina Akui Kekalahan

TRIBUN-MEDAN.COM - Pasukan Chechnya dipimpin Zamid Chalaev, terlibat dalam pertempuran dengan militer Ukraina di Mariupol.

Pemimpin Chechnya Ramzan Kadyrov mengatakan, metode Pasukan Chechnya sama sekali tidak rumit.

"Taktik sudah terbukti, drone pengintai pertama-tama mengidentifikasi posisi menembak musuh, setelah itu para pejuang melanjutkan ke fase menghilangkan ancaman yang terdeteksi," kata Kadyrov, Jumat (15/4/2022).

"Pelaksanaan tugas yang diberikan selangkah demi selangkah berkontribusi pada penghancuran musuh yang paling cepat dan memungkinkan untuk meniadakan kerugian di antara personel," sambungnya.

Kadyrov menjelaskan bahwa berkat pendekatan tanpa kompromi terhadap kinerja misi tempur ini, jumlah orang yang mau melawan pasukan keamanan kami berkurang dengan cepat, akibatnya ada penyerahan massal militer Ukraina.

Secara sederhana, seperti inilah keuntungan pertempuran.

Pasukan Ukraina seharusnya tidak bersaing dengan tentara yang keras dalam pertempuran sengit.

"Kita sekarang dapat melihat konsekuensi dari meremehkan para pejuang Rusia. Sangat mungkin bahwa komando batalyon nasional yang direbut kembali dalam pidato motivasi mereka sengaja bungkam tentang fakta keunggulan tempur para pejuang kita," bebernya.

Kadyrov menegaskan tidak ada keraguan bahwa Rusia telah mengendalikan jalannya operasi khusus sejak awal, serta bahwa semua tugas yang ditetapkan akan diselesaikan.

"Sebenarnya, Kyiv juga memahami hal ini, tetapi tidak mau mengakuinya. Segera setiap pengikut ideologi fasis akan mengejar inspirasi mereka," jelasnya.

(mak/tribun-medan.com)