Chelsea vs Crystal Palace - Obat Luka Liga Champions, Jadi Motivasi The Blues ke Final Piala FA

TRIBUN-MEDAN.com - Chelsea berusaha bangkit usai tersingkir dari Liga Champions dan mencari obatnya dengan bertekad menuju final Piala FA menghadapi Crystal Palace.

Gelandang Chelsea, Ruben Loftus-Cheek, menyebut kekalahan yang dialami The Blues dijadikan motivasi untuk memenangi semifinal Piala FA melawan Crystal Palace.

Chelsea akan menghadapi Crystal Palace dalam semifinal Piala FA yang digelar pada Minggu (17/4/2022) pukul 22.30 WIB di Stadion Wembley.

Di atas kertas, The Blues diunggulkan untuk melanjutkan langkahnya ke final dengan menumbangkan Crystal Palace.

Namun, The Eagles kerap menyulitkan tim-tim besar dengan strategi yang dimainkan oleh pelatih Patrick Vieira.

Pertandingan ini bisa berjalan sengit bagi kedua tim yang sama-sama ngotot untuk bisa berlaga di final yang sudah ditunggu oleh Liverpool.

Baca juga: LIGA INGGRIS - Jelang Liverpool Vs Man United, Rangnick Siap Kubur Impian The Reds Kejar Juara

Gelandang Chelsea, Ruben Loftus-Cheek membuat beberapa pertandingan sebelumnya menjadi motivasi tersendiri baginya.

Sebelumnya, kekalahan  Chelsea melawan Brentford di Liga Inggris dan tersingkirnya The Blues di Liga Champions membuat banyak pemain kecewa.

Kekecewaan tersebut diluapkan ketika Chelsea membantai Southampton di Liga Inggris dengan skor telak 6-0.

Kemenangan tersebut yang diinginkan Loftus-Cheek untuk digunakan sebagai motivasi bagi The Blues kala menghadapi Crystal Palace di semifinal Piala FA.

Piala FA adalah kesempatan terakhir bagi skuad asuhan Thomas Tuchel untuk meraih gelar di musim 2021-2022.

Selain gagal lolos ke semifinal Liga Champions setelah disingkirkan Real Madrid, Chelsea juga gagal menang di final Piala Liga Inggris melawan Liverpool.

Baca juga: LIVE Streaming Chelsea vs Crystal Palace, Statistik Sama Kuat, tetapi The Eagles Boleh Jemawa

Loftus-Cheek memiliki keinginan untuk memenangkan laga demi satu tiket final yang sudah dinantikan.

"Ini bisa berjalan dua arah ketika Anda kalah seperti itu," kata Loftus-Cheek seperti dikutip dari laman resmi Chelsea.

"Anda bisa terjebak di dalamnya ketika Anda masih merasakan kekecewaan dan Anda mengalami semacam spiral ke bawah karena Anda telah dipukuli dengan keras dan Anda merasa sampah dan itu bisa menjadi negatif."