Ramadhan 1443 Hijriyah
Cara dan Adab Nabi Berbuka Puasa Menurut Hadist, UAH Jelaskan Bukan Makan Kurma Dulu
Doa Berbuka Puasa yang menurut Ustadz Adi Hidayat ada 2 versi dan ingat pula adab berbuka puasa.
TRIBUN-MEDAN.com - Hari ini memasuki 20 Ramadhan 1443 H.
Berbuka puasa menjadi sesuatu yang dinantikan bagi umat muslim di bulan Ramadhan 2022.
Simak Doa Berbuka Puasa yang menurut Ustadz Adi Hidayat ada 2 versi dan ingat pula adab berbuka puasa.
Setelah seharian berpuasa, waktu berbuka puasa merupakan satu kenikmatan.
Baca juga: Amalan Nabi Itikaf di 10 Ramadhan Terakhir, Buya Yahya Pesan Jangan Hanya di Malam Ganjil Saja
Tapi saat berbuka, jangan lupakan membaca Doa Buka Puasa.
Umat muslim diperintahkan melaksanakan puasa wajib selama satu bulan di siang hari, diakhiri berbuka pada petang hari atau terbenamnya fajar.
Sebelum menyantap makanan berbuka, biasanya dianjurkan membaca doa terlebih dahulu.
Doa yang seperti apa sesuai ajaran Nabi Muhammad SAW?
Baca juga: Fakta Baru Terbongkar Soal Hubungan Raffi Ahmad dan Nita Gunawan, Gara-gara Postingan Gading
Ustadz Adi Hidayat menjelaskan, doa berbuka puasa lebih tepat dibaca saat waktu adzan berkumandang atau waktu berbuka tiba.
"Kita ambil salah satu yang jarang diperdebatkan hadist riwayat At-Tirmidzi nomor hadist 2357 riwayat sahabat Ibnu Omar," terang Ustadz Adi Hidayat dikutip dari kanal youtube Adi Hidayat Official.
Hadist tersebut adalah sebagai berikut:
ذَهَبَ الظَّمَـأُ، وابْــتَلَّتِ العُرُوقُ، وثَــبَتَ الأَجْرُ إِن شَاءَ اللهُ
'Dzahaba-zh Zama’u, Wabtalati-l ‘Uruuqu wa Tsabata-l Ajru, Insyaa Allah'
Artinya: "Telah hilang dahaga, urat-urat telah basah, dan telah diraih pahala, insya Allah (jika Allah menghendaki)."
Dari hadist tersebut terdapat dua pendapat tentang cara makan dan berdoa bagi umat muslim.