Polres Langkat

Kapolres Langkat Standby di Pos Urai Sei Wampu dan Terapkan One Way Sistem

Kapolres Langkat AKBP Danu Pamungkas selalu standby di Pos Urai Jembatan Sei Wampu persis didepan Masjid Raya Stabat

Istimewa
Kapolres Langkat AKBP Danu Pamungkas selalu standby di Pos Urai Jembatan Sei Wampu persis didepan Masjid Raya Stabat. 

Kapolres Langkat Standby di Pos Urai Sei Wampu dan Terapkan One Way Sistem

TRIBUN-MEDAN.com, LANGKAT - Kapolres Langkat AKBP Danu Pamungkas selalu standby di Pos Urai Jembatan Sei Wampu persis didepan Masjid Raya Stabat.

Hal ini dilakukan pria dengan melati dua dipundaknya ini untuk mengantisipasi kemacetan. "Kita sudah standby sejak arus mudik sampai arus balik yang akan berakhir pada hari ini," katanya, Minggu (8/5/2022).

Terlihat, beliau bersama anggota termasuk Wakapolres Langkat Kompol Hendri Nupia Dinka Barus bersama Kasatlantas AKP Horsea Ginting.

"Kita di sini untuk memastikan arus balik lebaran 2022 agar jalan yang ada di wilkum kita khususnya di jembatan sei wampu tidak terjadi kemacetan," katanya.

Hal ini juga ia lakukan sesuai instruksi dari Kapolda Sumut Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak yang menyatakan pihaknya harus benar-benar memantau arus lalulintas.

"Pak Kapolda juga sudah menginstruksikan kepada saya agar arus lalin di wilayah hukum Polres Langkat tidak terjadi kemacetan parah. Apalagi di arus balik lebaran," ujarnya.

Kapolda juga sudah menginstruksikan kepada seluruh personel yang bertugas di Pos Pam dan Pos Yan serta Pos Urai untuk membuat One Way Sistem.

"Kita juga buat pemlotingan personel dan tutup arus lalin yang memang mengalami kemacetan dengan cara bertindak (CB) melakukan gatur lalin, patokan yang dihentikan antrean yang paling pendek yang saat itu medan menuju aceh. Motor yang bertindak sebagai penutup memberikan kode kepada personel yang akan menarik kendaraan yang dari Aceh menuju Medan sehingga bisa menggunakan dua jalur," terangnya.

Setelah kendaraan ditarik, kemudian ditutup oleh kendaraan personel untuk mengembalikan ke One Way.

"Sehingga kendaraan dari Medan menuju Aceh dan sebaliknya bisa dijalankan kembali," pungkasnya.

(akb/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved