MOTIF Pembunuhan Anak di Bawah Umur di Saribudolok Ternyata Karena Menghina Orangtua

TRIBUN-MEDAN.com, SIANTAR - Kasus kematian Iman Sidabutar (18) pekerja gudang sayur di Kecamatan Purba, Kabupaten Simalungun, akhirnya terkuak.

Pelaku ternyata adalah DS teman korban sendiri yang tega menghabisi nyawa korban karena sakit hati.

Penangkapan terhadap DS dilakukan Jahtanras Reskrim Polres Simalungun kurang dari 24 jam setelah peristiwa pembunuhan terjadi.

Ia ditangkap dalam pelariannya ke Bandar Khalifah, wilayah hukum Polres Tebingtinggi.

“Alhamdulilllah satu orang tersangka inisial DS sudah kita amankan bang, dan saat ini masih dalam proses pengembangan penyidik Kepolisian”, ungkap Kasat Reskrim Simalungun, Ariwibowo.

Baca juga: Kapolsek Bandar Khalipah Hadiri Sertijab Kepala Desa Bandar Tengah

Baca juga: LIVE RCTI: Live Streaming Timnas Indonesia vs Timor Leste, Siaran Langsung SEA Games Sesaat Lagi

Kasat Reskrim menyebut antara pelaku dan korban berteman.

Sedangkan motif dari pelaku melakukan pembunuhan dan pembantaian terhadap korban karena sakit hati.

“Untuk sementara motifnya karena sakit hati, pelaku sakit hati karena korban menghina orangtua pelaku. Pelaku juga merupakan teman korban, dan dari hasil interogasi sementara pelaku masih di bawah umur. Namun, untuk lebih detailnya nanti kita lebih terperinci dan mohon waktunya", ungkap Ariwibowo kembali.

Sebelumnya, diduga menjadi korban pembunuhan, seorang pria diketahui warga Sibaganding Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan.

Korban, Iman Sidabutar ditemukan tewas bersimbah darah oleh kerabatnya di salah satu kamar kos-kosan di Jalan Merdeka Atas, Saribudolok, Kecamatan Silimakuta, Minggu dinihari kemarin (8/5/2022).

Baca juga: SEDANG BERLANGSUNG Indoensia Vs Timor Leste, Akses Di Sini Nonton Live Streaming Gratis dari HP

Baca juga: KADES Perdamean Tanjung Morawa Dilaporkan karena Selingkuh dengan Warga, Ada Foto-foto Tak Berbusana

(alj/tribun-medan.com)