Pilot Wanita Indonesia

SOSOK 5 Pilot Wanita Indonesia, Ada yang Berdarah Batak dan 10 Tahun Mengudara

Saat ini, sudah banyak wanita seperti wanita Indonesia yang memilih berprofesi sebagai seorang pilot.

Penulis: Tria Rizki | Editor: Ayu Prasandi
HO
Sosok pilot wanita Indonesia 

TRIBUN-MEDAN.com- Profesi pilot ternyata tak hanya dilakoni oleh kaum pria saja.

Saat ini, sudah banyak wanita seperti wanita Indonesia yang memilih berprofesi sebagai seorang pilot.

Baca juga: SOSOK Ayu Wisya: Panggil Doddy Sudrajat Ayang dan Sebut Dirinya Mami pada Mayang

Berikut 5 sosok wanita Indonesia yang memilih profesi sebagai seorang pilot :

1. Ivana Maryam Tangkesalu

Ivana Maryam Tangkesalu
Ivana Maryam Tangkesalu (HO)

Pilot memang identik dengan pria namun, Ivana bisa menaklukkan pandangan tersebut.

"Sejak Pelita Air berdiri sekitar 50 tahun, saya dan temen saya itu jadi pilot perempuan angkatan pertama. Dan saya tergabung di sini sudah empat tahun," cerita Ivana saat berbincang santai dengan TribunJakarta.com, Jumat (22/4/2022).

Namun, sekarang menyisakan Ivana jadi pilot perempuan satu-satunya di sana.

 Perempuan 25 tahun itu tidak secara instan bak sulap menjadi pilot.

Segudang perjuangan Ivana lewati sampai harus merelakan cita-cita masa kecilnya jadi dokter hewan.

"Dulu waktu masih kecil sama sekali enggak terlintas jadi pilot.

Jauh lah dari angan, soalnya cita-citanya jadi dokter hewan," ujar Ivana.

"Tapi memang papa yang pingin banget jadi pilot dan menurunkan keinginan itu ke anak-anaknya," sambung gadis asal Toraja itu.

Singkat cerita, awal mula Ivana bisa empat tahun mengudara di Pelita Air untuk mengabulkan cita-cita mendiang papanya beberapa tahun lalu.

Bahkan, ia rela mengorbankan cita-citanya menjadi dokter hewan.

Sebagai informasi, Ivana ini sampai sekolah di Melbourne, Australia untuk mengejar impiannya.

"Tapi semenjak papa meninggal, saya sama kakak-kakak saya mikir kayaknya enggak salah ngabulin permintaan papa," ujar Ivana.

"Dari situ saya coba sekolah penerbangan, turns out malah lulus dan dari situ justru cinta segala hal yang ada di dalam penerbangan," tambah dia lagi.

Mulai dari tantangannya, ketegasannya, hal baru yang dipelajari, sampai kekeluargaan di Pelita Air dicintai sepenuh hati oleh Ivana.

Walau Ivana memang perempuan yang berprofesi cukup menantang, ternyata dia tidak mendapatkan cemoohan atau pun dipandang sebelah mata.

Anak terakhir dari tiga bersaudara itu mengaku justru banyak rekan sejawatnya yang bangga.

"Enggak ada diskriminasi ya, walaupun mereka menganggap saya sebagai saudara laki-laki yang punya tanggung jawab setara,

tapi mereka tidak melupakan kalau saya wanita," aku Ivana.

Tapi hal itu tidak membuat Ivana berkecil hati.

Konon, perempuan yang sudah terbang 2.000 jam itu tetap melaksanakan kewajibannya layaknya pria.

"Disuruh terbang ke tempat bandara terpencil dan baru ya kenapa enggak.

Toh kan memang itu kewajiban kita," singkatnya.

Luwuk, Sulawesi menjadi daerah terjauh yang dikunjungi Ivana selama menjadi pilot.

Ia mengaku gender bukan jadi halangan untuk membatasi langkah kartini-kartini jaman now untuk bersinar.

Sebab, Ivana sendiri memecahkan telor sebagai pilot perempuan angkatan pertama selama 50 tahun Pelita Air mengudara.

"Aku tuh asal Tana Toraja, sebagai perempuan dari Tana Toraja, aku ingin tanamkan ke perempuan-perempuan Indonesia dimana pun mereka berada harus dare to dream.

Jangan takut mimpi, pokoknya mimpi setinggi mungkin.

Kalau pun jatuh, kamu jatuh di awan bukan di tanah,"

"Bukan karena kita perempuan jangan mau dipandang sebelah mata. Justru itu cara kamu untuk membuktikan kalau perempuan juga bisa," tutup Ivana.

Baca juga: AKIBAT Terlalu Bucin, Thariq Halilintar Sampai Kena Ancam Masuk Penjara Oleh Sosok Ini

2. Popi Novia Ginting

Sosok Popi Novia Ginting, Srikandi Pilot Perempuan Pertama Berdarah Karo
Sosok Popi Novia Ginting, Srikandi Pilot Perempuan Pertama Berdarah Karo (HO / Tribun Medan)

Popi Novia Ginting yang lebih dikenal dengan Popi Ginting, Ia lahir di Lau Baleng pada tanggal 18 Oktober 1993.

Popi Ginting merupakan perempuan berdarah Batak Karo yang pertama kali menjadi pilot.

Popi Ginting alumni dari SD Katolik Lau Baleng, selanjutnya ke SMP Negeri 1 Lau Baleng dan menempuh Pendidikan ke SMK Negeri Penerbangan Bogor.

Sedari duduk dibangku sekolah, ia pun sudah miliki cita-cita untuk menjadi seorang pilot.

Sejalan dengan cita-citanya, Popi Ginting pun melanjutkan pendidikannya ke Sekolah Penerbangan Nusa Flying Internastional Jakarta.

Setelah lulus di bangku perkuliahan, Ia pun memulai karir menjadi pilot di Maskapai Citilink dan mengharumkan suku Batak hingga menjadi inspirasi anak muda.

Popi Ginting mengatakan bahwa “Jangan pernah menyerah dan terus berusaha, sebab seluruh usaha yang dilakukan tidak akan pernah mengkhianati hasil. Saya bisa menjadi sekarang tidak terlepas dari buah perjuangan yang tidak instan dengan proses yang begitu rumit dan butuh perjuangan ekstra.”

Popi juga memberikan pesan untuk generasi muda yang bercita-cita menjadi seorang pilot, hal yang pertama adalah harus menjauhi narkoba dan jaga kesehatan karena modal utama menjadi pilot adalah memiliki Kesehatan yang baik.

Selama menjadi seorang pilot, Ia dapat berkeliling Indonesia hingga keliling dunia dan banyak mengetahui karakter dari setiap kota mulai dari sabang hingga Merauke.

Namun, terdapat beberapa duka bagi Popi Ginting selama menjadi seorang pilot diantaranya harus bekerja disaat cuaca hujan badai.

Tentunya hal ini menjadi tantangan sebagai pilot untuk memiliki keterampilan dalam mengambil keputusan, yang mengutamakan keselamatan para pengunjung.

Popi Ginting juga menambahkan duka menjadi seorang pilot yang lainnya adalah jauh dari keluarga dan kehidupan sosial yang kurang mendukung, pasalnya hampir setengah bulan diluar kota.

Baca juga: Kaget Saat Tahu Sosok Korban yang Mereka Serang, 8 Begal Lari Terbirit-birit dan Satu Ditangkap

3. Sarah Widyanti Kusuma

Sarah Widyanti Kusuma merupakan pilot wanita termuda di Indonesia saat ini.
Sarah Widyanti Kusuma merupakan pilot wanita termuda di Indonesia saat ini. (KOMPAS.com/SAKINA RAKHMA DIAH SETIAWAN)

Sarah Widyanti Kusuma adalah pilot yang menjadi pilot termuda di maskapai Garuda Indonesia.

Ia sudah menjadi pilot di usia 21 tahun.

Ia sempat viral karena lakukan sholat di sela-sela penerbangan di kokpit pesawat beberapa tahun yang lalu.

Baca juga: Bocor Sosok Suami Pertama Puput, Ternyata Kalah Jauh dari Doddy Sudrajat, Begini Nasibnya Sekarang

4. Patricia Yora

Patricia Yora
Patricia Yora (Instagram.com)

Patricia Yora juga termasuk pilot wanita muda Indonesia.

Ia bergabung dengan maskapai Garuda Indonesia.

Patricia mengikuti jejak ayahnya, seorang pilot Garuda Indonesia.

Setelah lulus SMA, ia dulunya mengambil pendidikan di Aeroflyer Institut Curug dan lulus tahun 2011.

Kini ia sendiri sudah 10 tahun mengudara.

Baca juga: SOSOK AKBP Fernando, Kini Menjabat Kapolres Siantar, Pernah Tangkap Gubernur Sumut dan Pengacara

5. Athira Farina Putri

Athira Farina Putri
Athira Farina Putri

Sosok berikutnya adalah pilot yang sering dijodohkan netizen dengan anak Maia Estianty, El Rumi.

Ialah Athira Farina Putri.

Tidak heran jika dijodohkan dengan El Rumi, wanita ini selain cantik dan pintar juga mahir memainkan alat musik drum.

Pilot wanita asal Medan ini pernah menjadi drummer band pengiring penyanyi Vicky Shu.

(Cr16/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved