TRIBUNWIKI
DERETAN Pesepakbola Berdarah Batak yang Berkarir di Luar Negeri, Berikut Profil dan Prestasinya
Ternyata ada putra-putri berdarah Batak yang berhasil menjadi bagian dari Pesepak Bola Internasional yang sukses dan mengharumkan Suku Batak.
Penulis: Tria Rizki | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.com- Sepakbola merupakan olahraga yang paling terkenal di dunia, olahraga ini juga disukai oleh kalangan wanita hingga anak-anak.
Ternyata ada putra-putri berdarah Batak yang berhasil menjadi bagian dari Pesepak Bola Internasional yang sukses dan mengharumkan Suku Batak.
Baca juga: SOSOK Nasrul Koto, Mantan Pesepakbola Binjai yang Pernah Antar Tim Nasional Raih Medali Emas
Berikut deretan pesepakbola berdarah Batak berkarir di luar negeri :
1. Luis Miguel Sitohang
Luis Miguel Sitohang adalah wonderkid asal Portugal dan berdarah Batak.
Marga Sihotang didapatkan Luis dari sang ayah yang merupakan orang Indonesia.
Luis Miguel Sitohang saat ini diketahui tengah bermain untuk Atletico Clube de Portugal, tepatnya tim U-19.
Menurut situs ZeroZero, Luis Miguel Sitohang telah membuat sembilan penampilan dengan mengemas satu gol di Kompetisi Junior A Divisao Portugal.
Miguel Sitohang diketahui berposisi berposisi di lini tengah.
Pemain 19 tahun ini bisa berperan sebagai gelandang sentral maupun serang dengan sama baiknya.
Meski begitu ada hal menarik yang bisa dicermati bersama akan kiprah Luis Miguel Sitohang bersama tim Atletico Clube de Portugal.
Baca juga: TIGA Klub Sumut Bertanding di Liga 2, Pengamat Sepakbola Imbau Suporter Tetap Akur
2. Radja Nainggolan
Radja Nainggolan merupakan pesepak bola profesional asal Belgia yang memiliki paras yang tampan dan saat ini bermain dalam klub Royal Antwerp, Belgia.
Radja bertugas sebagai gelandang atau pemain tengah yang berada di antara pemain penyerang dan bek, yang bertugas untuk mendapatkan dan menjaga penguasaan bola kepada para penyerang.
Radja lahir di Antwerpen, Belgia pada tanggal 4 Mei 1988 dan merupakan anak dari Ibu Lizy Bogaerts berasal dari Belgia dan Ayah Marianus Nainggolan berasal dari Batak Toba.
Dia memiliki tinggi sekitar 176 meter dan fasih berbicara dalam bahasa Belanda, bahasa Inggris, bahasa Italia dan mengerti bahasa Prancis.
Bakat sepak bola dimulai saat berusia 16 tahun dan memutuskan untuk pindah ke Piacenza, Italia.
Awal karirnya sebagai pesepak bola pada usia 17 tahun, yang tiba di Piacenza Calcio tahun 2005 dari tim K.F.C. Germinal Beerschot.
Berkat kerja kerasnya, Radja Nainggolan memiliki kesempatan untuk meniti karir di Internasional pada tim nasional Belgia pada ajang Piala Kirin tahun 2009.
Di tahun yang sama, dia juga mengikuti pertandingan pada Serie B musim 2008 hingga 2009 untuk tim asal Emilia-Romagna dan berhasil mencetak tiga gol yang akhirnya pada urutan ke 10.
Selang satu tahun kemudian, ia dipinjamkan ke Cagliari Calcio di Serie A dengan opsi untuk membelinya secara permanen di akhir musim.
Hal ini lah yang menjadi awal debut liganya menjadi pesepak bola yang profesional, yang bermain dalam tujuh menit saat kekalahan tandang Cagliari 0-3 atas Inter Milan.
Selang satu tahun kemudian, ia dipinjamkan ke Cagliari Calcio di Serie A dengan opsi untuk membelinya secara permanen di akhir musim.
Hal ini lah yang menjadi awal debut liganya menjadi pesepak bola yang profesional, yang bermain dalam tujuh menit saat kekalahan tandang Cagliari 0-3 atas Inter Milan.
Di tahun 2013, setelah tiga musim sebagai pilihan pertama yang diperdebatkan Radja memperpanjang kontraknya selama tiga tahun.
Radja Nainggolan melakukan debutnya kembali tahun 2014 di Roma dan berhasil meraih kemenangan kendang 1-0 atas U.C. Sampdoria pada ajang Coppa Italia musim 2013 hingga 2014.
Pada kompetensi yang sama, dia juga membantu menyingkirkan Juventus F.C dengan bermain selama 90 menit penuh pada 12 hari.
Karirnya semakin bersinar dengan mengikuti Internazionale tahun 2018, dia mendapatkan penghasilan senilai 38 juta euro atau sekitar Rp 380 Milyar dan melakukan kontrak hingga tahun 2022.
Baca juga: Bobby Nasution Mulai Tertarik Sepakbola, Perbaiki Tujuh Lapangan di Kota Medan dan Lirik PSMS
3. Joseph Simatupang Ferguson
Pemilik nama lengkap Joseph Simatupang Ferguson itu lahir di Manchester, 10 Agustus 2002.
Saat ini, Joseph Simatupang Ferguson berseragam salah satu tim legendaris Inggris, Blackburn Rovers.
Joseph Ferguson Simatupang, pemuda keturunan Indonesia dari sosok ibu yang berdarah Batak, dan sang ayah berkewarganegaraan Inggris.
Joseph Simatupang tergabung bersama tim U-18 Blackburn Rovers yang berlaga di Premier League U-18.
Di kompetisi tersebut, Joseph berhadapan dengan tim-tim besar Liga Inggris, yakni; Manchester City U-18, Manchester United U-18, dan Liverpool U-18.
Sehari-hari Josep tinggal di kota Manchester, sebuah kota County (semacam ibu kota Kabupaten) yang terkenal di dunia karena menjadi markas dua klub English Premier League, Manchester United dan Manchester City.
Josep Simatupang sudah bermain sepak bola sejak usia 11 tahun dengan masuk akademi Blackburn Rovers.
Di Inggris kata dia sepak bola adalah olahraga populer.
Hampir di setiap tempat orang bermain bola, anak kecil, orang dewasa baik non profesional dan pastinya pemain profesional bermain bola.
Karena kondisi demikian, maka tak heran banyak orang bermain sepak bola sejak masih bocah.
Sesuai namanya, Josep Simatupang menandakan pemain berpostur 181 cm itu berdarah Indonesia.
Darah Indonesia Josep diturunkan dari sang ibu berdarah batak.
Ia mengaku sangat suka Indonesia dengan segala keragamannya termasuk kulinernya.
Soal kuliner, ia mengaku sangat jatuh hati dengan nasi goreng.
Josep mengaku pertanyaan membela Indonesia timnas sudah sering didapatkannya.
Terhadap pertanyaan tersebut, dia mengatakan sangat tertarik membela Timnas Indonesia.
"Tentu saja bermain di timnas, tentunya Indonesia karena ibuku berasal dari sana."
"Saya juga sering ke Indonesia, itu akan menjadi hal yang hebat kalau itu terjadi."
"Tentu saya tertarik tapi saya tidak tahu. Lihat apa yang terjadi nanti," ujar Joseph.
(Cr16/tribun-medan.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Deretan-Pesepakbola-Berdarah-Batak-yang-Berkarir-di-Luar-Negeri.jpg)