News Video
SMAN 13 Berada Peringkat Kedua Terbanyak Lolos PTN Melalui Jalur SNMPTN di Medan
Kepala Dinas Pendidikan Sumatera Utara Lasro Marbun menyebutkan tahun ini SMAN 13 Jalan Karya Bersama, Titi Kuning ini bisa menjadi pesaing baru
Penulis: Anisa Rahmadani | Editor: Fariz
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Kepala Dinas Pendidikan Sumatera Utara Lasro Marbun menyebutkan tahun ini SMAN 13 Jalan Karya Bersama, Titi Kuning ini bisa menjadi pesaing baru, Selasa (24/5/2022).
Pasalnya dua tahun berturut-turut SMAN 13 ini selalu menjadi tiga urutan terbanyak siswanya yang lulus ke Perguruan Tinggi Negeri melalui Jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi ( SNMPTN).
Mengetahui hal tersebut, Kepala Sekolah SMAN 13 Muchlis menyatakan prestasi yang dicapai siswanya tak lain berasal dari kegigihan guru dan siswa sejak masuk ke sekolahnya.
"Jadi memang betul kami di tahun ini dalam seleksi PTN melalui jalur SNMPTN itu masuk dalam urutan kedua setelah SMAN 3 Kota Medan," jelasnya.
Diakuinya untuk tahun ini siswa yang lulus PTN melalui jalur SNMPTN ada sekitar 59 orang.
"Dan itu ada yang di IPB, UIN Malik shaleh, Politeknik Negeri Lhoksumawe dan memang terbanyak lulus di Universitas Sumatera Utara," terang Muchlis.
Disinggung apakah karena adanya jalur prestasi saat Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) makanya banyak siswa SMAN 13 yang lulus PTN melalui jalur SNMPTN.
Diakui Muchlis jalur prestasi pada PPDB satu diantara keuntungan pihaknya untuk mengejar prestasi para sekolah favorit.
"Selain itu tentu juga sejak siswa keterima di SMAN 13 kami juga terus memantau perkembangan nilai dan bakat minat siswa agar mereka juga kuliah sesuai dengan yang mereka mau," paparnya.
Diakui Muchlis bahwa tahun lalu mengaku untuk jalur SNMPTN ada sekitar 40 orang.
Sementara untuk siswa yang masuk PTN melalui jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi ( SBMPTN) itu dibawah 30 orang.
Banyaknya siswa yang masuk dalam PTN melalui jalur SNMPTN diakui Muchlis berdampak pada peningkatan Penerimaan Peserta Didik Baru.
"Untuk tahun ini itu sudah 700 peserta yang mendaftar dan yang terverifikasi sekolah itu 438 peserta dan masih di verivikasi Cabdis itu sekitar 434," paparnya.
Namun itu diterangkan Muchlis belum finalisasi, sebab pendaftaran PDB baru ditutup pada 26 Mei 2022 mendatang.
"Kita terus membuka pendaftaran sampai tanggal 26 sesuai arahan dari Disdik untuk tahap awal ini baru 438 siswa yang sudah terverifikasi sekolah, belum tahap dua nanti melalui jalur Zonasi," tuturnya.