PENDAFTARAN PPDB Tingkat SMA Sederajat Ditutup, Total 126.407 Pendaftar, Berikut Rinciannya

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat sudah ditutup per tanggal 26 Mei 2022.

Menurut ketua panitia PPDB Ichsan, tahun ini ada 126.407 peserta yang mendaftar PPDB.

"Ini totalnpya data peserta yang mendaftar sampai tanggal penutupan pendaftaran kemarin melalui jalur afirmasi, prestasi, dan anak guru maupun nakes," jelasnya Sabtu (28/5/2022).

Dikatakan Ichsan untuk PPDB tahap satu ini akan diumumkan pada tanggal 30 Mei 2022.

Adapun rincian dari 126.407 peserta tersebut terdiri dari 87.110 peserta PPDB SMA dan 39.297 peserta PPDB SMK.

"Karena untuk PPDB melalui jalur zonasi tingkat SMK sudah dibuka , jadi dari 39.297 itu 10 persennya atau sekitar 21.362 peserta itu mendaftar melalui jalur Zonasi," terangnya.

Sementara untuk PPDB tingkat SMA untuk jalur zonasi dikatakan Ichsan akan dibuka setelah pengumuman tahap satu ini.

"Untuk jalur afirmasi dari 126.407 peserta itu, untuk PPDB SMA melalui jalur afirmasi itu berjumlah 32.916 sementara untuk SMK berjumlah 17.434," terangnya.

Baca juga: KADO Pernikahan Maudy Ayunda-Jesse Choi, Crazy Rich Surabaya Beri 1 Unit Kondominium Mewah

Baca juga: Beda dari yang Dikoar-koarkan di Media, Wenny Ariani Ternyata Tolak Tawaran Tes DNA Rezky Aditya

Untuk PPDB melalui jalur anak Guru ataupun nakes tahun ini dikatakan Ichsan untuk tingkat SMA berjumlah 1350 sementara untuk SMK hanya sekitar 153 peserta.

Dikatakan Ichsan juga untuk jalur prestasi tahun ini dibagi ke dalam dua bagian.

"PPDB jalur prestasi itu ada dua pendaftaran satu pendaftaran dari nilai rapot dan yang kedua berdasarkan hasil prestasi lomba," tuturnya.

Adapun PPDB yang mendaftar melalui prestasi Rapot dikatakan Ichsan untuk tingkat SMA itu 50864 sementara untuk SMK 0 peserta.

"Jika berdasarkan PPDB jalur prestasi hasil lomba itu tingkat SMA yang mendaftar 1980 dan SMK hanya sekitar 380," jelasnya.

Ditegaskan Ichsan bahwa data tersebut masih berdasarkan kumpulan data Cabang Dinas Pendidikan per Kabupaten dan Kota.

"Ini Kabupaten dan Kota ya bukan Kota Medan saja. Untuk pemetaan sekolah terbanyak pendaftar ataupun terminim ini masih butuh waktu karena PPDB tahap dua belum terlaksana," tukasnya.

Baca juga: HARGA Sapi di Sumut Naik Dampak dari Pembatasan Penjualan Hewan Ternak Imbas Wabah PMK

Baca juga: Kasus Robot Trading DNA Pro, Bareskrim Polri Belum Memanggil Ello dan Choki Sitohang, Ini Alasannya

(cr5/tribun-medan.com)