Pilpres 2024

SOSOK Surya Paloh Kini di Kancah Politik, Terbukti Ditemui Prabowo dan Airlangga untuk Pilpres 2024

Sebelumnya, Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto telah bersilaturahmi ke Nasdem Tower (DPP NasDem) Kamis (10/3/2022) lalu.

Editor: AbdiTumanggor
IST
Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi didampingi Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah mengantar kepulangan Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (NasDem) di Bandar Udara Kualanamu, Kabupaten Deliserdang, Jumat (4/3/2022) lalu. 

Sekretaris Jenderal Partai Nasdem, Johnny G Plate mengungkapkan, nama-nama yang telah diberikan ke Ketua Umum Surya Paloh, saat Rapat Kerja Nasional (Rakernas) nanti berpotensi tinggi menjadi pemenang dalam gelaran Pilpres 2024 mendatang.

"Calon-calon yang diusulkan pasti merupakan putra putri terbaik yang punya potensi tinggi sebagai Kepala Negara dan pemimpin pemerintahan," kata Johnny kepada wartawan, Kamis (5/5/2022) lalu.

Melansir Kompas.TV, ia meminta kepada masyarakat dan kader Partai Nasdem untuk bersabar menunggu hasil Rakernas soal nama capres yang akan diusung.

"Nama capres merupakan hasil Rakernas Nasdem. Bersabar sampai saatnya tiba. Spekulasi (nama) capres driven by personal opinion (berasal dari pendapat pribadi), kurang pas bagi capres yang diharapkan merupakan output dari proses demokrasi yang berkualitas."

"Nasdem juga berharap bahwa capres yang dihasilkan merupakan hasil dari suatu proses demokrasi internal Nasdem yang baik," ujarnya.

Ia menyebut, koalisi partai politik (parpol) pengusung Capres 2024 harus memenuhi syarat presidential threshold sebesar 20 persen.

"Untuk itu (Nasdem) terus membangun komunikasi politik agar dapat mengusung capres yang benar-benar terbaik dan mampu memenangkan kontestasi Pilpres."

"Nasdem membentuk koalisi Pilpres bukan “sekedar memenuhi syarat agar dapat ikut kontestasi, namun utamanya agar mampu memenangkan kontestasi Pilpres 2024," kata dia.

Sebelumnya, Ketua Teritorial Pemenangan Pemilu Banten-DKI Jakarta Partai Nasdem A Effendy Choirie menyebut, pihaknya sudah menyerap aspirasi masyarakat terkait sosok capres yang akan diberikan kepada Ketua Umum Surya Paloh saat Rakernas pada Juni 2022 mendatang.

Ia menjelaskan, sejumlah nama yang muncul dalam bursa capres dari Partai Nasdem, yakni Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Panglima TNI Andika Perkasa, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

"Ada Anies Baswedan. Nama Anies memang lebih dominan. Kemudian, ada nama Panglima TNI Andika Perkasa, Erick Thohir, ada nama Ganjar. Itu dari luar kader Partai Nasdem," kata Effendy kepada Kompas TV, Kamis (5/5/2022)

Selain itu, terdapat juga usulan dari masyarakat yang ingin kader Partai Nasdem juga masuk dalam kandidat cawapres. Di antaranya Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat, Wakil Ketua DPR Rahmat Gobel, dan Wakil Ketua Partai Nasdem Ahmad Ali.

"Dari dalam yang pantas menurut saya, kalau bukan capres atau cawapres, Ahmad Ali, Lestari Moerdijat, dan Rahmat Gobel. Itu layak semua, minimal cawapres," ujarnya.

Ia menyatakan, pihaknya akan menggelar rapat dalam waktu dekat untuk memutuskan nama capres yang akan dibawa ke dalam Rakernas mendatang.

"Dalam waktu dekat kita rapat untuk memutuskan nama-nama yang dipilih untuk dibawa ke Rakernas. Nasdem ini partai terbuka, jadi siapa saja yang dikehendaki rakyat akan diusung oleh Nasdem," katanya.

(*/Tribun-medan.com/ Tribunnews.com/ Fersianus Waku/ TribunKaltim.co)

Sumber: Tribun Medan
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved