Bayi Kembar Siam
Bayi Kembar Siam di Asahan Lahir dengan Tiga Kaki, Dokter: Kondisinya Sehat
Bayi kembar siam dari Kabupaten Asahan lahir dalam kondisi tidak normal. Bayi malang ini hanya punya tiga kaki
Penulis: Alif Al Qadri Harahap | Editor: Array A Argus
TRIBUN-MEDAN.COM,ASAHAN - Pasangan suami istri, Jumat dan Sri Suarni, warga Desa Urung Pane, Kecamatan Setia Janji, Kabupaten Asahan melahirkan anak kelimanya di RSU Bunda Mulia Kisaran.
Namun, bayi yang lahir sekira pukul 08.15 WIB, Selasa (7/6/2022) itu kondisinya tidak normal.
Bayi kembar siam tersebut lahir dalam kondisi dempet di bagian perut.
Bahkan, anggota tubuhnya tidak lengkap.
Kakinya cuma ada tiga, tapi tangannya berjumlah empat.
Baca juga: PRIHATIN, Adam dan Malika Bayi Kembar Siam Asal Deliserdang ini Membutuhkan Uluran Tangan
"Kondisi ibu dan bayinya sehat," kata Direktur RSU Bunda Mulia Kisaran, dr Binsar Sitanggang.
Binsar mengatakan, selain anggota tubuhnya tidak lengkap, ternyata satu diantara bayi punya dua telapak kaki.
"Kondisi bayi lahir dengan kondisi menyatu pada bagian perut, dengan tungkai atas (lengan) dua, kelamin dua, dan kaki tiga. Namun pada kaki, salah satunya terdapat dua telapak kaki yang berarti jarinya ada 20," katanya.
Ia mengaku, kembar siam yang dialami oleh anak Jumat ini cukup unik dari biasanya.
Baca juga: Bayi Kembar Siam di Percut Butuh Bantuan, Menunggu Jadwal Operasi Pemisahan
Sebab, pihak medis akan kesulitan melakukan proses pembedahan.
"Kalau bagian paru-paru mungkin saya merasa ada dua. Namun, bagian bawah seperti usus, hati, dan ginjal apakah normal atau tidak, kami belum tahu. Maka dari itu harus ada scaning," ujarnya.
Ia menjelaskan, terjadinya bayi kembar siam memiliki perbandingan 1 banding 5.000 kelahiran yang terjadi.
"Karena hal tersebut terjadi dalam genetik fusi(Penyatuan dan Pemisahan), jadi ini kelainan pada kelahiran," jelasnya.(cr2/tribun-medan.com)