Harga Daging Sapi

HARGA Daging Sapi Melonjak Hari Ini Selasa (14/6/2022), Pedagang Ngeluh Permintaan Sedikit

Wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada ternak yang telah menyebar di Provinsi Sumut tampaknya sudah mempengaruhi penjualan dan harga daging sapi.

TRIBUN MEDAN/ABDAN SYAKURO
Pedagang daging sapi mengeluh dengan daya beli masyarakat yang berkurang di Pusat Pasar Jalan Pusat Pasar, Kecamatan Medan Kota, Kota Medan, Kamis (31/03/2022). Daging sapi yang dijual Rp 140 ribu per kilogram. 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada ternak yang telah menyebar di Provinsi Sumut tampaknya sudah mempengaruhi penjualan dan harga daging sapi.

Menurut pantauan tribun-medan.com, sejumlah pedagang daging sapi di pasar tradisional Kota Medan terlihat sepi pembeli.

Seperti pedagang daging sapi di Pasar Kampung Lalang Jalan Kelambir 5, Lalang, Kecamatan Medan Sunggal, Dony, mengatakan harga daging sapi berangsur naik.

"Harga daging terus naik sejak menjelang lebaran kemarin,"ujarnya, Selasa (14/62022).

Pada hari ini harga daging sapi mencapai Rp 150 ribu per kilogram, lebih mahal dibandingkan pada saat menjelang lebaran Idul Fitri 2022.

"Untuk hari ini harga naik menjadi Rp 150 ribu per kilogram," Ucapnya.

Sapi di salahsatu peternakan Kelompok Tani Sri Rahayu di Dusun 9 Suka Makmur, Desa Sei Buluh, Kecamatan Teluk Mengkudu, Sergai, terjangkit LSD dan diduga PMK, Jumat (3/6/2022).
Sapi di salahsatu peternakan Kelompok Tani Sri Rahayu di Dusun 9 Suka Makmur, Desa Sei Buluh, Kecamatan Teluk Mengkudu, Sergai, terjangkit LSD dan diduga PMK, Jumat (3/6/2022). (TRIBUN MEDAN / ANIL)

Diketahui, Sebelumnya harga daging sapi dibanderol Rp 135 ribu per kilogram.

Dony mengatakan, tingginya harga daging kemungkinan akibat dari wabah PMK yang terus merambah dan menjelang momentum Idul Adha.

"Mungkin karena ada penyakit PMK itu ditambah sebentar lagi mau Idul Adha," katanya.

Dia menyampaikan, permintaan akan daging sapi juga berkurang.

"Kalau yang beli berkurang ya, mungkin karna harganya yang mahal dan mungkin takut karena ada pemberitaan tentang PMK," imbuhnya

Meski begitu ketersedian di Rumah Potong Hawan (RPH) sampai saat ini masih terpenuhi.

Menurutnya, hingga kini belum ada pembeli yang bertanya mengenai wabah PMK.

Baca juga: EXCO PSSI Bahas Masa Depan Shin Tae-yong Bersama Timnas Indonesia, Takut Keteteran

Baca juga: REBUTAN PACAR Dua Pemuda Adu Jotos Berujung Penusukan di Dalam Mal, Korban Kena 5 Tusukan

(cr10/tribun-medan.com)

 

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved