Berita Medan
Suami Tak Pulang-pulang, Emak-emak di Medan Ngamuk di Lapak Judi, Hancurkan Mesin Judi Pakai Martil
Viral video emak-emak bersama warga menghancurkan lokasi lapak judi di Jalan Kolonel Yos Sudarso, Kelurahan Pekan Labuhan, Kecamatan Medan Labuhan, Me
Penulis: Fredy Santoso | Editor: Tommy Simatupang
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Viral video emak-emak bersama warga menghancurkan lokasi lapak judi di Jalan Kolonel Yos Sudarso, Kelurahan Pekan Labuhan, Kecamatan Medan Labuhan, Medan.
Dalam video singkat itu, terlihat seorang emak-emak berbaju kuning membawa martil masuk ke dalam ruko judi bersama warga lainnya.
Sambil marah-marah dan mengumpat dia menghancurkan dua meja judi yang ada di dalamnya.
"Hancur rumah tangga orang," kata seorang warga dalam video.
Saat dikonfirmasi, Kanit Reskrim Polsek Medan Labuhan Iptu Andi Rahmadsyah membenarkan adanya kejadian tersebut di wilayahnya.
Dia mengatakan marahnya emak-emak berlangsung pada Kamis (16/6/2022) sekitar pukul 10.00 WIB pagi.
Menurut informasi yang diterimanya emak-emak berbaju kuning itu ngamuk lantaran suaminya tak pulang-pulang karena keasyikan main judi.
"Jadi informasinya, suami ibu yang bawa martil itu tidak pulang - pulang. Rupanya suaminya diduga berada di lokasi judi itu. Indikasi juga suaminya main hati dengan wanita lain di daerah itu," katanya saat dikonfirmasi, Jumat (17/6/2022).
Baca juga: Ketua Umum Dharmapala Nusantara akan Polisikan Roy Suryo, Soal Unggahan Foto Stupa Mirip Jokowi
Baca juga: ANGKOT 04 Tabrak Motor yang Berhenti di Lampu Merah, Ibu-ibu Terhempas dan Jatuh ke Aspal
Dari lokasi tersebut dia menemukan dua mesin judi ketangkasan tembak ikan yang hancur di martil.
Saat ini mesin judi itu pun sudah diangkut oleh Polres Pelabuhan Belawan.
"Semalam sudah kami cek di lokasi. Rupanya tidak ada lagi pemain yang ada di tempat itu. Tapi ada dua mesin ketangkasan tembak ikan memang,"ujarnya.
Demikian, ia berkoordinasi dengan Polres Labuhan Belawan untuk mengangkut dua mesin ketangkasan tersebut. Walhasil kedua mesin itu diangkut ke Polres Labuhan Belawan.
(cr25/ tribun-medan.com)