Gerakan Pemuda Ansor Medan

GERAKAN Pemuda Ansor Medan Batal Geruduk Hollywings setelah Bertemu Manajemen, Ini Alasannya

Gerakan Pemuda Ansor Kota Medan menyatakan batal menggeruduk tempat hiburan malam Holywings yang ada di Medan.

Penulis: Fredy Santoso | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/HO
Foto seruan aksi Pemuda Ansor Medan yang berencana menggeruduk Holywings di Medan. 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Gerakan Pemuda Ansor Kota Medan menyatakan batal menggeruduk tempat hiburan malam Holywings yang ada di Medan karena diduga menistakan agama.

Aksi awalnya digemborkan akan berlangsung di dua lokasi yakni di Jalan A Riva'i dan Jalan Merak Jingga sekitar pukul 20:00 WIB.

Tak tanggung-tanggung, aksi ini juga disebut bakal melibatkan ratusan masa.

Mereka berencana menggeruduk Holywings dan melantunkan sholawat nabi, adzan dan berdoa bersama.

Aksi ini buntut unggahan di media sosial media promosi minuman keras kepada pemilik nama 'Muhammad dan Maria'.

Ketua GP Ansor Medan, Muhammad Husein Tanjung menyatakan batal menggeruduk setelah pihaknya bertemu manajemen Holywings beberapa jam sebelum rencana aksi.

Baca juga: ANAK Ketua DPC Pakpak Bharat Bawa Kabur Sepeda Motor Pekerja Pusat Rehabilitasi Narkoba

Pertemuan itu pun diduga mereka lakukan di Holywings, Sabtu sore.

"Iya tadi kita ada pertemuan terkait seruan aksi kita itu sama pihak Holliwings, sore tadi. Beberapa jam sebelum jam rencana aksi," kata Ketua GP Ansor Medan, Muhammad Husein Tanjung, Sabtu (25/6/2022) malam.

Meski demikian, pentolan GP Ansor Medan ini enggan menyampaikan hasil pertemuan dengan pihak Holywings Medan.

Mereka justru terkesan membela dan menyebut pihak terkait sudah ditangkap dan ditahan lantaran diduga menista agama.

Padahal, Sabtu siang mereka menegaskan tak akan mengurungkan niatnya menggeruduk sampai pemerintah mencabut izin usaha Holywings.

"Batalnya kita mendahulukan tabayun bahwa kegiatan ini bahwa tersangkanya sudah ditangkap.Tetapi kita mengecam itu."

Sebelumnya, ratusan masa dari Gerakan Pemuda Ansor Medan berencana menggeruduk tempat tempat hiburan malam Holywings di Medan.

Ketua GP Ansor Kota Medan, Muhammad Husein Tanjung mengatakan sekitar 200 orang akan konvoi kendaraan mendatangi Holywings yang ada di Jalan A Riva'i dan Jalan Merak Jingga.

Mereka pun disebut akan mengenakan seragam lengkap organisasi beserta baju koko putih.

Setibanya di lokasi mereka akan menyerukan sholawat, adzan dan berdoa di depan tempat hiburan malam itu.

"Nanti kita akan sholawatan, adzan dan berdoa," kata Ketua GP Ansor Kota Medan, Muhammad Husein Tanjung, Sabtu (25/6/2022).

Baca juga: BERITA Populer Hari Ini, Smartphone Baru Vivo hingga Cara Lepas dari Kecanduan Gadget

Selain itu mereka juga menuntut pemerintah agar Holywings yang ada di Kota Medan ini ditutup.

Mereka mendesak pemerintah mencabut izin usaha mereka lantaran dianggap menistakan agama Islam lantaran mempromosikan kepada pemilik nama Muhammad dan Maria.

Selain itu, polisi juga telah menetapkan enam orang tersangka kasus dugaan penistaan agama.

"Ini isu yang sensitif mereka lakukan. Kita meminta izin dicabut agar segera ditutup," ucapnya.

(cr25/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved