Viral Medsos
MAHASISWI Putus Urat Malu, Pamer Dada di Tempat Umum, Raup Puluhan Juta Rupiah, Kini Diciduk Polisi
Tak ada yang menyangka, kalau mahasiswi ini telah tiga bulan belakangan ini selalu mempertontonkan hal yang tak lazim di tempat-tempat umum.
TRIBUN-MEDAN.COM - Pamer Tubuh Telanjang, Mahasiswi Ini Dapat Puluhan Juta Per Bulan, Kini Diciduk Polisi.
Sikap pamer mahasiswi ini awalnya bikin publik curiga.
Bagaimana tidak, sekali pamer dapat uang Rp 20 juga hingg Rp 30 juta.
Terang saja banyak yang curiga apa yang dilakukan mahasiswi berusia 23 tahun ini.
Setelah polisi turun tangan, barulah ketahuan apa yang ia lakukan hingga mendapatkan keuntungan sampai puluhan juta.
Tak ada yang menyangka, kalau mahasiswi ini telah tiga bulan belakangan ini selalu mempertontonkan hal yang tak lazim di tempat-tempat umum.
Dari aksinya yang nekat dan vulgar itulah kemudian ia mendapatkan upahnya.
Dari penyelidikan kepolisian, ketahuan kalau pelaku sudah tiga bulan menjalankan aksinya.
Jadi jika dihitung sudah 50 kali ia mempertontonkan hal yang tak senonoh.
"Pelaku sudah melakukan live streaming selama tiga bulan dengan penghasilan kurang lebih Rp 30 juta per bulan. Nama akun di aplikasi di Mango Live bernama Miranda," kata Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Pasma Royce di Mapolres Jakarta Barat, Rabu (7/7/2022).
Raup Puluhan Juta Per Bulan
Setiap bulannya, SN mengaku menerima gaji bersih Rp 30 juta per bulan dari bekerja sebagai model.
Selama tiga bulan menjadi model pornografi, SN disebut sudah melakukan siaran sebanyak 50 kali.
"Pelaku SN selama kurang lebih tiga bulan terakhir, sudah melakukan live sebanyak 50 kali," imbuh Kombes Pol Pasma Royce .
Kombes Pol Pasma Royce mengatakan, SN saat ini masih berstatus mahasiswi di salah satu universitas di Jakarta.
SN sudah tiga bulan terjun ke dunia pornografi melalui siaran langsung di aplikasi Mango Live.
 
Barang Bukti RH dan SN: Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Pasma Royce di Mapolres Jakarta Barat, Rabu (7/7/2022).
Agensi Luar Negeri
SN diketahui merupakan model dari agensi Unicorn Management.
Oleh karena itu, selain SN, polisi juga menangkap RH, yang berperan sebagai agensi yang mengelola dan menggaji talent seperti SN.
Pasma menjelaskan, Unicorn Management merupakan sebuah sub agensi dari sebuah manajemen talent yang berbasis di luar negeri.
Kata Pasma, manajemen meraup hingga Rp 25 juta untuk sekali siaran.
Aksi itu sudah berlangsung sejak 6 bulan lalu.
"Pelaku (RH) sudah melakukan selama kurang lebih 6 bulan dengan penghasilan Rp 25 juta. Dan dari pengakuan RH sudah ada sekitar 150 talent," kata Pasma.
RH biasa mencari talent dari akun sosial media.
Melihat targetnya, RH kemudian mengajak orang tersebut bergabung melalui pesan singkat.
“Pelaku mencari talent dari Instagram dengan cara di-DM (direct message) dan membuat kontak dengan agent-agent yang ada,” sambung Kombes Pasma Royce kepada wartawan, Rabu (6/7/2022).
Atas perbuatannya, kedua tersangka dijerat pasal berlapis yakni Pasal 29 JO Pasal 4 Ayat 1 dan atau Pasal 36 JO Pasal 10 UU RI nomor 44 Tahun 2008, tentang pornografi dan atau Pasal 45 ayat 1 JO Pasal 27 Ayat 1 UU RI nomor 18 Tahun 2016 tentang perubahan atas UU RI nomor 11 Tahun 2008 tentang ITE.
Pengakuan mahasiswi SN
Mahasiswi SN mengaku menerima tawaran dari RH lantaran butuh biaya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
SN mendapat keuntungan dari penonton live streaming-nya dengan cara ditransfer sejumlah uang.
“SN ada kebutuhan hidup mungkin ada membuka peluang ada tawaran maka dilaksanakan. Ditransfer, sebulan tergantung kalau yang nonton ramai ya berarti dapat segitu,” tutur Kombes Pasma Royce.
Diberitakan sebelumnya, seorang model wanita berinisial SN yang tampil bugil melalui aplikasi Mango Live diciduk polisi.
Selain SN, polisi turut menangkap seorang manajer terkait aksi tersebut yang berinisial RH.
RH adalah sebagai agency talent yang masih berstatus mahasiswa di salah satu universitas Jakarta.
RH memiliki 150 orang talent dan meraup keuntungan Rp 25 juta sekali siaran live.
Sedangkan RH sudah melakukan kegiatan ini selama kurang lebih 6 bulan.
Jika satu talent (Model) bisa menghasilkan Rp 25 juta per bulan, bagaimana dengan sebanyak 150 model?
Maka, penghasilan yang didapatkan RH sangat fantastis bisa mencapai miliaran.
(***)
---------------------------------------------------------------------------
 
Kasus Serupa di Samarinda
Polresta Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim) mengamankan seorang perempuan berusia 23 tahun berinisial KK.
Mahasiswi asal Samarinda, ini menghebohkan dunia maya dengan mengunggah foto-foto syurnya di akun media sosial miliknya.
Kasat Reskrim Polresta Samarinda, Kompol Sudarsono mengatakan, KK menyerahkan diri ke Polresta Samarinda, karena desakan teman-temannya.
Dia kemudian diperiksa oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polresta Samarinda.
Dari hasil pemeriksaan polisi, diketahui KK nekat berfoto syur di beberapa tempat umum dan terbuka karena untuk uang.
Dia menjual semua foto-fotonya dengan harga Rp 100.000 per foto.
Bisnis tersebut dia jalankan sejak Juni 2015, dan sudah berhasil mengumpulkan untung sebesar Rp 20 juta.
 
Diketahui, foto-foto dirinya berpose telanjang dengan wajah ditutupi stiker kepala kucing tersebut tersebar luas di akun facebook.
 
Warganet pun langsung mengenal si pelaku, dari tato gambar dreamcatcher di payudara sebelah kiri.
Tak hanya berfoto telanjang dada di stadion Madya Sempaja Samarinda, namun pelaku juga berfoto di bioskop, parkiran mall, swalayan hingga di jalanan.
Mahasiswi psikologi salah satu perguruan tinggi swasta di Samarinda itu pun terjerat pasal pornografi.
Kapolresta Samarinda Kombes Pol Setyobudi Dwiputro sempat memerintahkan untuk segera menangkap Khusnul Khoiriyah (23).
Saat menyelidiki keberadaannya, kabar beredar bahwa Khusnusl sudah ada di Bali. Anggota yang sempat mengejar juga tak bisa menemukan.
Namun, karena didorong beberapa temannya, akhirnya dia menyerahkan diri ke polisi.
(***)
___________________________________________________________
Mahasiswi Pamer Uang di Media Sosial
 
Baru-baru ini juga, sebuah postingan viral di media sosial Twitter.
Hal ini dibagikan oleh akun @bertanyarl.
Ia memamerkan besaran uang bulanan mahasiswi semester satu.
Jajanan bulanannya mencapai Rp. 49.754.790.
Hal itu pun menarik perhatian warganet.
"Aku semester satu dikasih uang ajan sebualan segini, sedikit enggak sih menurut kalian? atau kebanyakan?," tulis akun tersebut.
Caption di Twitter dengan besaran uang bulanan tersebut tentu membuat banyak warganet kesal.
Berbagai respons negatif pun dilontarkan warganet.di kolom komentar.
(*/ Tribun-Medan.com/Tribunnews.com)


 
                 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
				
			 
											 
											 
											 
											