Mendengar hal itu, Maya sempat kaget.

Ia mengira ucapan anaknya itu hanya main-main saja.

Namun, ketika dicek, ternyata alat kelamin sang anak memang sudah berubah layaknya orang yang sudah disunat. 

Maya pun membawa anaknya ke rumah sang kakek.

"Saya bawa ke rumah atoknya, atoknya bilang, mungkin digigit tungau," terang Maya.

Selepas dari rumah orangtuanya, Maya pulang ke rumah mertuanya.

Di sana, sang mertua mengatakan bahwa PIP sudah disunat.

Maya yang resah lantas meminta suaminya bernama Budi untuk membawa sang anak ke dokter kelamin.

Alhasil, PIP dibawa ke bidan yang ada di Jalan Mawar, Medan Barat.

Setelah ditanyakan ke bidan, bidan menyebut bahwa PIP memang sudah disunat. 

Maya pun makin heran, karena merasa belum menyunat anaknya. 

"Bidan bilang, kalau nanti setelah SMP alat vitalnya balik ke semula, itu hanya keajaiban sementara," terang Maya.  

Ia pun sampai saat ini masih merasa heran, kenapa hal itu bisa terjadi kepada anaknya.

Parafimosis

Bila melihat dari kaca mata medis, fenomena disunat jin ini dikenal sebagai Parafimosis.

Adapun Parafimosis ini kondisi di mana kulit kulup pada penis tertarik ke belakang dan tidak dapat kembali ke posisi semula.

Kondisi tersebut membuat penis menjadi tercekik dan bagian kepala penis membengkak.(tribun-medan.com)