2 Kasus Pidana Tewasnya Brigadir J

Jenderal Listyo Sigit Beber Ada 2 Kasus Pidana Dalam Tewasnya Brigadir J di Rumah Kadiv Propam

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo turun gunung menanggapi kasus tewasnya Brigadir J di rumah Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo, Jumat (8/7/2022).

Penulis: M.Andimaz Kahfi | Editor: M.Andimaz Kahfi

Jenderal Listyo Sigit Beber Ada 2 Kasus Pidana Dalam Tewasnya Brigadir J di Rumah Kadiv Propam

TRIBUN-MEDAN.COM - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo turun gunung menanggapi kasus tewasnya Brigadir J.

Diketahui Brigadir J tewas dalam baku tembak dengan Bharada E di rumah Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo, Jumat (8/7/2022) sekitar pukul 17.00 WIB.

"Kasus ini, pidananya ada dua laporan polisi. Pertama terkait dengan percobaan pembunuhan dan kedua terkait dengan ancaman kekerasan terhadap perempuan, dalam hal ini pengguna pasal 289," kata Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Selasa (12/7/2022).

Kapolri menambahkan, bahwa dua kasus ini sedang ditangani oleh Polres Jakarta Selatan.

"Saya sudah minta penanganannya betul-betul ditangani dengan menggunakan prinsip-prinsip yang berlaku. Bagaimana kita mengedepankan metode Scientific Crime Investigation," tegasnya.

Listyo menjelaskan bahwa kasus ini terjadi baku tembak antara polisi dan polisi. Serta banyak informasi mengenai berita liar yang beredar, membuat polisi akan bekerja semakin serius agar semua bisa tertangani dengan baik.

"Saya telah membentuk tim khusus yang dipimpin Wakapolri, Irwasum, Kabareskrim, Kabid dll. Ada juga rekan dari luar, Kompolnas dan Komnasham terkait isu yang terjadi," katanya.

Listyo menegaskan kasus ini akan dilaksanakan pemeriksaan secara transparan dan objektif, terlebih khusus menyangkut masalah anggota.

"Kami berharap kasus ini menemui titik terang. Rekomendasi tim gabungan akan jadi masukan untuk menindaklanjuti hal-hal dalam proses penyelidikan dan penyidikan yang ada," jelasnya.

Seperti diketahui, Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo pun hingga kini belum memberi keterangan terkait insiden polisi tembak polisi yang terjadi di rumahnya.

Kapolres Jakarta Selatan sebelumnya menyebut aksi penembakan berawal dari pelecehan Brigadir J pada istri Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo.

Di tengah perkembangan kasus tersebut dan pertanyaan publik tentang di mana Ferdy Sambo, beredar sebuah video singkat yang memperlihatkan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo memeluk erat Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran.

(mak/tribun-medan.com)

 

 

 

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved