Istri Anggota TNI Ditembak
6 Fakta Penembakan Istri TNI, Suami Terlibat Asmara, Panglima TNI: Perbuatan Tak Manusiawi
Korban mengalami dua luka tembak pada tubuhnya. Satu proyektil bersarang di tubuh korban, kemudian yang kedua tembus dan tertinggal di tempat kejadian
Kedua motor dititipkan para pelaku kepada temanya. Dua motor tersebut berupa Beat Street hitam dan Kawasaki Ninja hijau.
"Kendaraan disita dari rumah teman para pelaku. Motor ini (Ninja) disita di Jalan Pamularsih, Sampangan (Beat) di Sayung, Demak," ujar Irawan Anwar.
Motor berhasil ditemukan oleh tim gabungan TNI-Polri.
Motor tersebut sempat dimodifikasi untuk mengelabui petugas.
Terutama warna cat motor Kawasaki Ninja yang sebelumnya hijau terang diubah hijau muda.
"Diubah untuk menghilangkan jejak, tapi tim masih terus berusaha menangkap para pelaku," paparnya.

Motif Pelaku sudah Diketahui Polisi
Irwan menyebut, pihaknya sudah menemukan pola yang mengerucut sehingga sudah memastikan motif para pelaku.
Namun, sayangnya, polisi belum mau membeberkan motif pelaku dengan dalih para pelaku belum tertangkap.
"Hasil olah TKP ada empat pelaku. Rumah sudah tahu teman sudah tahu. Kami minta mereka menyerahkan secara baik-baik," tuturnya.
Di samping itu, ia mengatakan, temuan di lapangan seperti proyektil peluru sudah diserahkan ke laboratorium forensik untuk diteliti secara teori balistik.
Barang itu akan diuji apakah selaras dengan senjata yang digunakan.
"Senjata Kaliber 9 mm , peluru sudah ketemu senjata masih kita cari," ujarnya.
Suami RW Inisial Kopda M Mendadak Menghilang
Anehnya, saat seorang terduga pelaku berhasil ditangkap, Suami dari RW, inisial Kopda (Kopral Dua) M mendadak kabur.
Kopda M merupakan anggota Arhanud-15 Kodam IV Diponegoro.
Ia tak menampakkan diri saat iserinya dirawat di rumah sakit selepas kena tembak dua kali oleh empat orang tak dikenal.