Pelaku Utama Komplotan Geng Motor yang Panah Warga Masih Berkeliaran, Anggotanya Ditangkap

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Sejumlah anggota komplotan geng motor yang memanah warga hingga perutnya robek ditangkap.

Namun, yang ditangkap ini bukan pelaku utama.

Mereka merupakan komplotan geng motor yang hanya ikut dalam tragedi penyerangan tersebut. 

Menurut Kanit Reskrim Polsek Medan Labuhan, Iptu Agus Purnomo, ada tujuh pelaku yang diamankan.

"Sehari setelah kejadian kami amankan," kata Agus kepada Tribun-medan.com, Senin (26/7/2022).

Baca juga: KERAP Meresahkan, 3 Remaja Diduga Komplotan Geng Motor Dipukuli Warga Helvetia hingga Babak Belur

Ia menjelaskan, saat ini pihaknya masih melakukan pengejaran terhadap pelaku utama yang memanah perut korban.

"Pelaku utama masih kami buru," sebutnya.

Agus menyebutkan, komplotan geng motor yang diamankan ini semuanya masih dibawah umur.

Meski demikian, ia mengatakan akan tetap melakukan proses hukum terhadap para pelaku.

"Tetap akan kami proses," katanya. 

Aksi brutal komplotan geng motor kembali terjadi Kota Medan.

Baca juga: KERAP Meresahkan, 3 Remaja Diduga Komplotan Geng Motor Dipukuli Warga Helvetia hingga Babak Belur

Kali ini, seorang remaja terluka dengan kondisi perut jebol kena panah komplotan geng motor.

Menurut informasi, kebrutalan komplotan geng motor ini berlangsung di Jalan, Aluminium Raya Ujung, Kecamatan Medan Deli, pada Minggu (17/7/2022) dini hari.

Saat itu, komplotan geng motor sedang melintas di kawasan tersebut, tepatnya di simpang gerbang pintu tol Tanjungmulia.

Baca juga: INILAH Komplotan Geng Motor Biadab yang Serang Ibu-ibu, Hingga Mata Korban Nyaris Diangkat

Bukan hanya sekedar melintas, komplotan geng motor ini juga menembaki orang - orang yang berada di sana dengan menggunakan panah.

Akibatnya, seorang remaja bernama Andreas Hutajulu kena panah, dengan kondisi perut jebol. 

Lantaran terluka serius, korban kemudian dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk dilakukan pemeriksaan medis.

Selain menyerang warga, komplotan geng motor ini juga membuat keonaran di mini market setempat. 

Baca juga: Komplotan Geng Motor yang Gebuki Dua Kakak Beradik Masuk DPO Polrestabes Medan

Selanjutnya, mereka bergerak ke arah Jalan Krakatau, Medan Timur.

Terkait hal tersebut, Kanit Reskrim Polsek Medan Labuhan, Iptu Agus Purnomo mengatakan saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan.

Sebab, sampai sekarang belum ada korban yang melaporkan kejadian itu kepada polisi.

Baca juga: DUA Remaja Babak Belur Diserang Puluhan Orang Diduga Geng Motor di Warung Kopi Jalan Antariksa Medan

"Itulah masih kita selidiki, korban belum ada," kata Agus kepada Tribun-medan, Minggu (17/7/2022).

Ia juga menghimbau, agar korban ataupun keluarga nya segera membuat pengaduan kepada pihak kepolisian.

"Kita himbau kepada orang tua korban agar membuat laporan. Nanti kalau ada perkembangan lebih lanjut kami akan kabari," pungkasnya.(cr11/tribun-medan.com)