Detik-detik Aksi Copet Sasar Ibu-ibu di Dalam Angkot di Kawasan Amplas

Detik-detik Aksi Copet Sasar Ibu-ibu di Dalam Angkot di Kawasan Amplas

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Beredar sebuah rekaman video yang memperlihatkan aksi seorang pria yang mencopet barang milik seorang ibu di dalam angkot.

Rekaman video itu pun viral di Media Sosial (Medsos).

Dalam rekaman video yang dilihat oleh tribun-medan.com, tampak pelaku duduk di samping ibu yang menjadi target.

Ia duduk sambil membawa tas besar untuk menutup aksinya. Padahal, bangku angkot itu masih banyak kosong. 

Ketika itu, penumpang lain merekam aksi pria itu dengan berpura-pura sedang menelepon.

Tampak dalam video, pelaku merogoh-rogoh tas milik penumpang perempuan yang duduk di sampingnya.

Pelaku yang mengenakan baju kuning membawa tas besar dan meletakkannya di atas pahanya.

Kemudian, terlihat tangannya dari bawah tas besar mencoba mengambil barang dari dalam tas korban.

Saat menjalankan aksinya, tampak korban yang mengenakan baju berwarna merah tidak menyadari perbuatan pelaku.

Terkait hal tersebut, Kapolsek Patumbak Kompol Faidir Chaniago, mengatakan belum ada menerima laporan korban copet di dalam angkot.

"Saat ini pihak Polsek Patumbak belum ada menerima pengaduan resmi dari masyarakat yang merasa di tipu," kata Faidir kepada tribun-medan.com, Jumat (29/7/2022).

Ia menjelaskan belum bisa memastikan apakah kejadian tersebut terjadi di wilayah hukumnya atau tidak.

"Apakah di Amplas atau dimana kita kan nggak tahu itu objeknya. Kan memang harus buat pengaduan dulu baru kita ketahui," sebutnya.

Kendati demikian, Faidir menegaskan tetap melakukan penyelidikan dan pencarian terhadap pelaku.

"Anggota sudah mengecek dimana posisinya yang sebenarnya, di Amplas itu dimananya, kan sampai saat ini nggak tahu dimana. Tapi foto-foto sudah kita sebarkan di kawasan Amplas," ujarnya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa petugas pun masih mencari tahu identitas dan keberadaan pelaku copet tersebut.

"Sudah kita tanya juga sama pelaku - pelaku lain yang sudah kita tahan, tapi belum ada yang mengenali," pungkasnya.

(cr11/tribun-medan.com)