PREMAN Palak Sopir di Belawan Pakai Pisau, Ancam Akan Pecahkan Kaca Mobil Jika Tak Diberi Uang

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN-Pemalakan menggunakan senjata tajam kepada supir mobil di Pelabuhan Belawan, Medan Belawan, Kota Medan, Minggu (31/7/2022).

Tommy korban pemalakan mengatakan, kronologi bermula sekitar pukul 18:40 WIB di Pelabuhan Belawan saat mengantarkan mobil derek.

Dia mengatakan, ketika hendak kembali pulang, Tommy bersama abangnya dihadang seorang pria yang ingin meminta uang dengan alasan uang rokok keamanan.

Baca juga: 11 Anggota Geng Motor Ditangkap, Polisi Amankan Senjata Tajam dan Sepeda Motor

Namun karena keinginan pelaku tak dituruti oleh Tommy,pelaku mengancam akan memecahkan kaca mobil yang dibawanya.

"Dia minta uang, kami gak kasih karna udah gak ada megang uang, diancamnya kaca mobil kami mau dipecahkan," Ucap Tommy, Minggu (31/7/2022).

Hingga akhirnya perdebatan pun tak terhindarkan antara Pelaku dan Tommy, menyebabkan beberapa orang yang berada ditempat mendekat untuk melihat mereka.

Namun pelaku terus memaksa agar uang yang di inginkannya diberikan dengan mengancam menggunakan sebilah pisau kecil yang dikeluarkan pelaku dari saku celananya.

Tommy mengatakan, akibat pelaku mengeluarkan senjata tajam dia menjauhi pelaku yang akhirnya dibantu warga yang berada dilokasi untuk meredam pelaku.

Sebelumnya dia mengaku, ketika masuk ke area Pelabuhan dia telah membayar uang sejumlah Rp. 30 Ribu dan uang parkir Rp.10 Ribu.

"Padahal sebelum masuk pelabuhan kami telah membayar uang Rp. 30 ribu serta uang parkir Rp. 10 ribu," ucapnya.

Baca juga: 12 Remaja yang Bawa Senjata Tajam Diamankan, Diduga hendak Tawuran

Sehingga uang yang ia miliki habis,yang mengakibatkan ia tidak dapat memberikan uang rokok yang dimaksud pelaku tersebut.

Tommy menyebutkan, akibat ancaman yang terus dilakukan pelaku, akhirnya ada seorang supir lainnya yang berbaik hati membantu untuk memberikan uang rokok yang pelaku inginkan, sehingga dia bisa pulang dengan aman.

Dia mengaku belum melaporkan kejadian tersebut kepada polisi diakibatkan, hal tersebut sudah hal biasa terjadi di kawasan Pelabuhan Belawan.

(cr29/tribun-medan.com)