Breaking News

Kontroversi Tewasnya Brigadir Yosua

BERITA TERKINI Kasus Brigadir J, Bharada E Ternyata Bukan Bela Diri Menembak, Pelecehan tak Ada?

Rekan sesama anggota Brimob, disangka melakukan pembunuhan terhadap Brigadir J, dengan cara menembaknya. Bagaimana kasus pelecehan seksual

Editor: Salomo Tarigan
kolase/ist
Kolase foto Istri Irjen Ferdy Sambo dan Brigadir J 

TRIBUN-MEDAN,com - Setelah menjalani pemeriksaan Bhayangkara Dua Richard Eliezer atau Bharada E di jadikan sebagai tersangka oleh penyidik Bareskrim Polri.

Rekan sesama anggota Brimob, disangka melakukan pembunuhan terhadap Brigadir J, dengan cara menembaknya.

Bharada E jadi tersangka dijerat pasal berlapis seusai menjadi tersangka kasus baku tembak yang menewaskan Brigadir Yoshua Hutabarat alias Brigadir J di rumah Irjen Ferdy Sambo, Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Baca juga: Sule Mulai Dijodohkan dengan Mantan Istri Vicky Prasetyo pas saat Kalina Ocktaranny Putus

Ferdy Sambo, Brigadir J dan Bharada E
Ferdy Sambo, Brigadir J dan Bharada E (HO / Tribun Medan)

Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian Djajadi menyampaikan bahwa ada tiga pasal yang disangkakan terhadap Bharada E. Satu di antaranya adala pasal 338 KUHP yang berarti dugaan tindak pidana pembunuhan.

Baca juga: Istri Ferdy Sambo Jadi Sorotan Setelah Bharada E Jadi Tersangka, Suami Diperiksa Tim Khusus Polri

"Dengan sangkaan pasal 338 KUHP Jo pasal 55 dan 56 KUHP," kata Andi di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (3/8/2022).

Dengan penerapan pasal itu, kata Andi, sekaligus membantah bahwa tindakan penembakan Bharada E merupakan tindakan beladiri.

Sebaliknya, penyidik Polri menemukan unsur pidana tindak pidana pembunuhan.

"Jadi (Bharada E) bukan beladiri," pungkasnya.

Istri Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi - Bharada E
Istri Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi - Bharada E (Istimewa)

Diberitakan sebelumnya, Tim khusus (timsus) bentukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo akhirnya menetapkan tersangka dalam kasus baku tembak yang menewaskan Brigadir Yoshua Hutabarat alias Brigadir J di rumah Irjen Ferdy Sambo, Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Adapun tersangka yang ditetapkan oleh Timsus Kapolri tidak lain adalah Bharada E yang diduga sebagai pelaku penembakan Brigadir J. Dia ditetapkan tersangka seusai penyidik melakukan gelar perkara.

"Dari hasil penyidikan tersebut pada malam ini penyidik sudah melakukan gelar perkara dan pemeriksaan saksi juga sudah kita anggap cukup untuk menetapkan Bharada E sebagai tersangka," kata Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian Djajadi di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (3/8/2022).

Andi menuturkan bahwa penetapan tersangka itu juga setelah penyidik memeriksa sedikitnya 42 orang sebagai saksi.

Selain itu, penyidik juga melakukan penyitaan sejumlah barang bukti.

"Penyitaan terhadap sejumlah barang bukti baik berupa alat komunikasi CCTV kemudian barang bukti yang ada di TKP yang sudah diperiksa atau diteliti oleh laboratorium forensik maupun yang sedang dilakukan pemeriksaan di laboratorium forensik," ungkapnya.

Dalam kasus ini, Bharada E disangkakan dengan pasal 338 KUHAP Jo pasal 55 dan 56 KUHP.

Nantinya, Andi memastikan penyidikan kasus itu tidak akan berhenti sampai penetapan Bharada E sebagai tersangka.

"Pemeriksaan ataupun penyidikan tidak berhenti sampai di sini. Jadi tetap berkembang sebagaimana juga rekam rekan ketahui bahwa masih ada beberapa saksi lain yang akan dilakukan pemeriksaan di beberapa hari ke depan," pungkasnya.

Langsung Ditahan

Bhayangkara Dua Richard Eliezer atau Bharada E langsung ditangkap dan ditahan seusai menjadi tersangka kasus baku tembak yang menewaskan Brigadir Yoshua Hutabarat alias Brigadir J di rumah Irjen Ferdy Sambo, Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian Djajadi menyampaikan saat ini Bharada E masih berada di Dirtipidum Bareskrim Polri untuk menjalani pemeriksaan sebagai tersangka.

"Bharada E sekarang ada di Bareskrim Dirtipidum," kata Andi di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (3/8/2022).

Ia menuturkan bahwa nantinya Bharada E bakal langsung ditangkap dan ditahan seusai diperiksa sebagai tersangka.

"Setelah ditetapkan tersangka tentu akan dilanjutkan dengan pemeriksaan sebagai tersangka. Dan langsung akan kita tangkap dan akan langsung ditahan," pungkasnya.

Belum Ada Bukti Pelecehan Seksual 

Aksi pelecehan yang dilakukan Brigadir J kepada Putri Candrawathi belum bisa dibuktikan.

Hingga saat ini istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi pun belum juga bisa dimintai keterangan.

Dalam kasus pelecehan ini bahkan Bharada E pun mengaku tak melihat, namun Ia mengaku mendengar teriakan istri Ferdy Sambo.

Bahkan pihak Komnas HAM pun belum bisa mengungkap kebenaran dari tuduhan pelecehan seksual tersebut.

Pasalnya, kebenaran terkait pelecehan seksual ini bergantung pada saksi satu-satunya yakni Putri Candrawathi , istri Ferdy Sambo.

Namun Komnas HAM kesulitan untuk menggali keterangan dari istri Ferdy Sambo.

Sebab, Putri Candrawathi hingga saat ini kabarnya masih trauma dan belum bisa bertemu orang pasca 27 hari insiden itu terjadi.

(*)

Baca juga: Sule Mulai Dijodohkan dengan Mantan Istri Vicky Prasetyo pas saat Kalina Ocktaranny Putus

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Bharada E Akui Tak Melihat Perbuatan Brigadir J, Sarmauli Ngotot Kliennya Korban Pelecehan Seksual/Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved