Walikota Medan Bobby Harap Rumah Sakit Maksimalkan Pelayanan Kepada Korban Kebakaran di Belawan

 TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Ucapan belasungkawa dan duka yang mendalam disampaikan Wali Kota Medan Bobby Nasution saat meninjau warga yang menjadi korban kebakaran di Jalan Cilacap Barat, Kelurahan Belawan II, Kecamatan Medan Belawan, Kamis (4/8/2022).

Musibah kebakaran yang terjadi menjelang subuh itu, menyebabkan empat orang warga meninggal dunia dan dua orang warga menjalani perawatan intensif akibat luka bakar yang dialami di RS Prima Husada Cipta Medan, Jalan Stasiun Belawan.

"Saya beserta seluruh jajaran Pemko Medan turut berduka dan belasungkawa atas musibah kebakaran ini. Apalagi musibah ini menyebabkan 4 orang warga dalam satu keluarga yang tinggal dalam satu rumah meninggal dunia. Semoga amal ibadah mereka diterima dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan keikhlasan,” kata Bobby Nasution.

Menantu Presiden Joko Widodo ini tiba di lokasi sekitar pukul 17.00 WIB.

Selain ingin melihat kondisi rumah yang terbakar, Bobby Nasution juga ingin memastikan seluruh warga yang menjadi korban telah mendapatkan bantuan dan dilayani dengan sebaik-baiknya.

Wajah suami Ketua TP PKK Kota Medan Kahiyang Ayu langsung  menyiratkan raut sedih dan prihatin saat melihat kondisi sejumlah rumah warga yang telah hangus terbakar tersebut.

Bobby Nasution selanjutnya mendatangi warga yang menjadi korban kebakaran.

Selain menenangkan warga yang tertimpa musibah tersebut, orang nomor satu di Pemko Medan ini juga memastikan bantuan yang diberikan Pemko Medan melalui OPD terkait sudah diterima dan telah mendapatkan pelayanan dengan baik.

Setelah itu Bobby mengecek rumah Kepala Lingkungan 8 yang dijadikan posko sementara.

Di samping rumah kepling, mushala yang ada di sekitar lokasi kebakaran juga dijadikan posko untuk menampung korban kebakaran lainnya.

“Ada juga warga yang menjadi korban kebakaran ditampung di rumah keluarganya,” ungkap Sekcam Medan Belawan Robby Kurniawan.

Umumnya warga yang menjadi korban kebakaran sangat mengharapkan sekali bantuan, sebab peristiwa kebakaran terjadi sangat cepat sehingga tak ada harta benda yang bisa diselamatkan.

“Yang tersisa hanya baju yang melekat di badan. Api yang berasal dari rumah Bu Hamidah begitu cepat menyambar. Ditambah lagi tempat ini sangat sempit. Kami sangat mengharapkan bantuan,” ungkap Azis dengan mimik muka sedih dan penuh harap.

Usai melakukan peninjauan, Bobby Nasution menjelaskan, kedatangannya dilakukan untuk memastikan bantuan yang sudah diberikan, baik dari Pemko Medan maupun Kementrian Sosial (Kemensos).

Dikatakan Bobby, bantuan Kemensos sudah tiba dan langsung dibagikan kepada warga korban kebakaran.