Kapolri Jenderal Sigit Prabowo Temui 2 Tersangka Pembunuhan Berencana Brigadir J, Ungkap Hal ini

TRIBUN-MEDAN.COM - Kasus kematian Brigadir J kini menjadi episentrum perhatian masyarakat seantero Indonesia.

Seperti diketahui, sejumlah perwita tinggi polri, perwira menengah tak sedikit yang terseret kasus kematian Brigadri Yosua.

Kini, Irjen Ferdy Sambo dan istrinya, Putri Candrawathi juga sudah menjadi tersangka.

Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo ternyata sudah bertemu langsung dengan dua tersangka kasus pembunuhan Brigadir J.

Pertama Ferdy Sambo, Kapolri bertemu setelah kasus penembakan terhadap Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J menjadi sorotan.

Kedua Kapolri mengaku bertemu dengan Bharad E.

Baca juga: Akhirnya Kapolri Sigit Prabowo Blak-blakan Kasus Ferdy Sambo, Ini Poin-poin soal Kematian Brigadir J

Pada Bharada E, Kapolri menanyakan langsung mengapa kerap memberikan keterangan berubah-ubah.

Pertemuan Kapolri dengan Ferdy Sambo dan Bharada E itu disampaikan dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi III DPR RI.

Kapolri Cerita saat Bertemu Ferdy Sambo Setelah Kasus Brigadir J

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengakui dirinya sempat bertemu dengan Irjen Ferdy Sambo setelah kasus penembakan terhadap Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J menjadi sorotan.

Dalam pertemuan itu, kata Sigit, dirinya sempat menanyakan apakah Ferdy Sambo merupakan pelaku penembakan terhadap Brigadir J.

"Jadi sama Pak, kami juga didatangi oleh Ferdy Sambo. Saat itu saya tanyakan 'Kamu bukan pelakunya?' karena saya akan ungkap kasus ini sesuai fakta. Saya sampaikan begitu," kata Sigit saat menghadiri pemanggilan Komisi III DPR RI, Jakarta Selatan pada Rabu (24/8/2022).

Sigit menuturkan dirinya pun langsung membentuk tim khusus seusai pertemuan tersebut.

Dia juga menyatakan komitmen akan membongkar kasus itu di hadapan Irjen Ferdy Sambo.

"Dan waktu itu kemudian setelah itu kami bentuk Timsus dan saya buktikan bahwa karena memang dia saat itu menyampaikan kepada kami peristiwa skenario Duren Tiga, saat ini kita buktikan yang bersangkutan kita proses," katanya.