Brigadir J Ditembak Mati
AKHIRNYA Putri Candrawathi Istri Ferdy Sambo Ungkap Motif Pembunuhan Brigadir J
Putri Candrawathi masih menekankan ke penyidik Bareskrim bahwa dirinya merupakan korban kekerasan seksual.
Saat istri Ferdy Sambo itu diperiksa, kuasa hukumnya, Arman Hanis dan Sarmauli Simangunsong tampak hadir. Rombongan Putri Candrawathi tiba di Bareskrim Polri sekitar pukul 10.48 WIB, Jumat (26/8/2022).
Terlihat Sarmauli Simangunsong dan Arman Hanis kompak menggunakan kemeja batik. Ada beberapa orang lagi yang hadir bersama dengan mereka, yang diduga juga bagian dari tim kuasa hukum. Saat memberikan keterangan pers, Arman Hanis menyebut Putri Candrawathi sedang menjalani pemeriksaan. Diungkapkannya, pemeriksaan pertama adalah kesehatan dari tersangka pembunuhan berencana itu. "Hari ini memang jadwal pemeriksaan klien kami. Ibu PC sedang diperiksa kesehatannya," ungkapnya, Jumat (26/8/2022).
Arman Hanis yang menjadi kuasa hukum keluarga Ferdy Sambo ini mengungkapkan akan memberikan keterangan lengkap pada awak media setelah pemeriksaan selesai. "Kami akan mendampingi klien kami dulu di dalam ya," kata Arman Hanis.
Sementara Patra M Zen, sebelumnya mengatakan dirinya telah menjadi korban prank Putri Candrawathi tidak ada terlihat. Dia awalnya percaya Putri Candrawathi telah menjadi korban pelecehan seksual, setelah melihat keterangan dalam BAP sebagai pelapor. Bahkan Patra juga waktu itu ngotot meminta kepolisian agar mengusut tuntas pelecehan yang terjadi di Duren Tiga, dengan korban Putri Candrawathi. Belakangan terungkap, tidak ada pelecehan seksual di tempat yang dulunya merupakan rumah dinas Ferdy Sambo itu.
Kepada Rosiana Silalahi dalam program Rosi Kompas TV, Patra mengatakan dirinya memang tidak pernah bisa berbicara langsung meminta keterangan dari Putri. Saat bertemu dengan kliennya itu, yang dilihatnya hanyalah ekspresi stress dan trauma pada Putri, dan sering menangis.
Kepada Rosiana Silalahi, dia mengatakan diajak masuk ke tim kuasa hukum setelah pulang dari ibadah haji. Saat itu ada yang menghubungi, namun tak dijelaskan siapa orangnya. Namun yang pasti, bukan Ferdy Sambo maupun Putri Candrawathi yang menghubungi meminta agar masuk tim kuasa hukum itu.
Guru Besar UI Ragukan Istri Ferdy Sambo Korban Pelecehan Seksual.
Pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat atau Brigadir J oleh mantan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo, memberikan badai duka yang dahsyat pada keluarga almarhum, khususnya sang ibu, Rosti Simanjuntak. Amarah ibunda Brgadir Yosua menggerakkan emosi publik untuk mendesak Kapolri membongkar kejanggalan pada kematian Yosua.
Di sisi lain, ada sosok Putri Candrawathi yang diduga menjadi bagian dalam pembunuhan berencana Yosua tampak diam. Bahkan ia kembali mengaku sebagai korban pelecehan seksual.
Apa yang membuat ia sulit berbicara jujur? Apakah diamnya Putri Candrawathi karena berada di bawah tekanan?
Saksikan dialog Rosianna Silalahi bersama Prof. Sulistyowati Irianto, Guru Besar UI/ Pengajar Gender dan Hukum yang meragukan istri Ferdy Sambo korban pelecehan seksual.
Selengkapnya tonton video:
Ferdy Sambo Ajukan Banding
Sebelumnya Ferdy Sambo telah melangsung proses sidang Etik selama 18 jam. Majelis sidang komisi kode etik Polri akhirnya menetapkan Irjen Ferdy Sambo dinyatakan bersalah. Dia diputuskan melakukan pelanggaran berat, dengan hukuman pemberhentian dengan tidak hormat (PDTH) sebagai anggota Polri. Tapi Irjen Ferdy Sambo tidak terima dengan putusan itu.
Suami Putri Candrawathi itu mengajukan banding atas hasil putusan sidang kode etik yang berlangsung Kamis hingga Jumat dini hari tadi.