Bharada E Memohon ke Kapolri Tak Mau Dipecat dari Polisi Lalu Bongkar Skenario Busuk Ferdy Sambo!

TRIBUN-MEDAN.com - Bharada E memohon-mohon ke Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo agar tak dipecat dari Polri usai ditetapkan tersangka kasus pembunuhan Brigadir J.

Sebelum mengubah keterangan, kata Kapolri, Bharada E sempat mengaku kepada Timsus bahwa peristiwa di Duren Tiga terjadi karena aksi tembak-menembak sebagaimana skenario yang dibuat oleh Ferdy Sambo.

Namun, keterangan itu akhirnya diubah setelah Timsus menetapkan Bharada E sebagai tersangka, mencopot Irjen Ferdy Sambo, dan menempatkan 18 anggota Polri yang diduga terlibat ke tempat khusus.

Menurut Lisyto Sigit, Bharada E kemudian mau menceritakan secara jujur bagaimana peristiwa yang sebenarnya terjadi di Duren Tiga.

“Sehingga kemudian dia menyampaikan kepada saya, 'Pak, saya tidak mau dipecat, saya mau bicara jujur'. Jadi ini memang melalui proses yang cukup panjang,” jelas Kapolri.

Di hadapan Timsus, kata Kapolri, Richard Eliezer kemudian menjelaskan kronologi penembakan tersebut melalui sebuah tulisan.

Dari keterangan tertulis Bharada E, penyidik mendapatkan gambaran bahwa peristiwa yang terjadi bukanlah tembak-menembak.

(*/KOMPAS.com)