Brigadir J Ditembak Mati
FERDY SAMBO Mulai Manuver, Bantah Kesaksian Tersangka Lain, Satu di Antaranya Bantah Janjikan Uang
Ia membantah memberikan uang kepada Bripka RR sebagai ucapan terima kasih atau uang tutup mulut. Hal ini diungkap oleh, pengacara Ferdy Sambo, Arman
TRIBUN-MEDAN.COM - Di tengah proses penyidikan untuk melengkapi berkas perkara para tersangka pembunuhan berencana Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabara atau Brigadir J, muncul kesaksian dan bantahan-bantahan terbaru dari para tersangka.
Seperti halnya tersangka Ferdy Sambo. Ia mengelak soal memberi uang kepada Bripka RR atau Bripka Ricky Rizal usai Brigadir Yosua Hutabarat ditembak mati.
Ia membantah memberikan uang kepada Bripka RR sebagai ucapan terima kasih atau uang tutup mulut. Hal ini diungkap oleh, pengacara Ferdy Sambo, Arman Hanis.
Kata Arman, Ferdy Sambo telah menuliskan bantahannya di BAP untuk dibawa ke persidangan. "Atas dugaan tersebut klien kami sudah membantah dalam pemeriksaan sebagai tersangka," kata Arman saat dihubungi Tribunnews.com, Sabtu (10/9/2022).
Di samping itu, bantahan jika Ferdy Sambo tidak melakukan itu didukung dari pemeriksaan konfrontir kepada seluruh tersangka beberapa waktu lalu. "Serta didukung pada saat konfrontasi yang dilakukan diantara seluruh tersangka," jelasnya.
Lebih lanjut, Arman menyebut hingga kini tidak ada bukti yang menyebut ada pemberian uang oleh Ferdy Sambo.
"Faktanya tidak ada satupun bukti atas dugaan tersebut hingga proses hukum ini berlangsung. Nanti pada saat di pengadilan, fakta-faktanya akan diuji secara transparan. Kita tunggu," ucapnya.
Untuk informasi, dilansir dari Tribun Jabar, mantan Kadiv Propam Polri, Irjen Ferdy Sambo pernah menjanjikan akan memberikan uang kepada Bripka Ricky Rizal (RR).
Pengacara Bripka RR, Erman Umar, mengatakan, uang itu dijanjikan setelah kejadian penembakan Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat. “Oh tidak, (uang) itu kan setelah kejadian,” kata Erman di Lobi Bareskrim Polri, Jakarta, Kamis (8/9/2022).
Dalam berita acara pemeriksaan (BAP), kata Erman, Ricky tertulis soal alasan Ferdy Sambo memberikan uang itu.
Uang tersebut, kata Erman, diberikan Sambo dalam rangka ucapan terima kasih karena telah menjaga istrinya, Putri Candrawati.
“Pak Sambo menyampaikan bahwa ini ada uang tetapi kalimatnya dalam BAP yang saya baca itu karena kalian sudah menjaga ibu (Putri Candrawati),” ucap dia.
Erman menyebutkan, uang tersebut sudah diambil kembali oleh Ferdy Sambo. Namun, dia tidak memerinci persis soal jumlahnya.
Menurut dia, karena uang itu dijanjikan setelah kejadian sehingga secara tidak langsung menunjukkan bahwa memang kliennya tidak memiliki mens rea atau niat jahat di kasus pembunuhan berencana itu.
“Iya, karena itu setelah kejadian bukan sebelum kejadian. Kalau sebelum kejadian pasti ada mens rea dong karena terima duit,” ucap dia.
