Anime

Link Nonton dan Sinopsis Anime Grave of theFireflies, Berlatar Belakang Perang Dunia II

Anime  Grave of the Fireflies ditulis dan disutradarai oleh Isao Takahata, dan dianimasikan oleh Studio Ghibli.

Penulis: Istiqomah Kaloko | Editor: Ayu Prasandi
HO
Grave of the Fireflies bercerita tentang kakak beradik yang harus bertahan hidup selama Perang Dunia II yang terjadi pada tahun 1945. 

TRIBUN-MEDAN.COM - Grave of the Fireflies pertama kali dirilis pada tahun 1988. Anime ini diadaptasi dari kisah nyata dengan karya asli Hotaru no Haka.

Anime  Grave of the Fireflies ditulis dan disutradarai oleh Isao Takahata, dan dianimasikan oleh Studio Ghibli.

Anime Grave of the Fireflies ini tidak pernah ketinggalan zaman.

Baca juga: LINK NONTON dan Sinopsis Anime The Promised Neverland

Puluhan tahun setelah dirilis, anime ini masih menyisakan sedih yang mendalam. Dan sejauh ini, film tersebut masih masuk dalam daftar 50 film animasi terbaik sepanjang masa menurut beberapa situs film.

Grave of the Fireflies bercerita tentang kakak beradik yang harus bertahan hidup selama Perang Dunia II yang terjadi pada tahun 1945.

Anime ini bercerita tentang Seita anak tertua, yang masih berusia 14 tahun, dan adiknya bernama  Setsuko, masih berusia 3 tahun.

Mereka hidup di masa ketika Bumi berada dalam kekacauan akibat Perang Dunia II. Saat itu, Amerika Serikat menyerang Jepang dengan serangan udara, dan kota-kota Jepang menjadi sasaran.

Akibat perang tersebut, para penduduk Kobe termasuk keluarga Setsuko dan Seita serta ibunya terkena dampak sehingga harus mengungsi. Sang ayah yang merupakan prajurit Angkatan Laut Jepang tidak ikut bersama mereka karena telah gugur di medan perang.

Ketika Amerika Serikat menyerang Jepang, seluruh penduduk Jepang berhamburan mencari pengungsian. Saat itu pula, Seita dan adiknya berpisah dari ibu mereka.

Karena tidak punya tempat tujuan, Seita dan Setsuko akhirnya tinggal di rumah bibi mereka lantaran rumah mereka hangus terbakar.

Namun Seita dan adiknya tidak bertahan lama disana karena bibi mereka mengira bahwa Seita dan adiknya hanya parasit dalam keluarga.

Seita dan Setsuko akhirnya pergi dari rumah bibinya. Mereka menemukan goa lalu menjadikan goa tersebut sebagai tempat tinggal. Mereka berusaha menerangi goa itu dengan kunang-kunang.

Kunang-kunang itu hanya bertahan untuk malam hari, dan saat keesokan harinya hewan itu pun mati.

Baca juga: LINK NONTON dan Sinopsis Jujutsu Kaisen, Anime Bergenre Action Garapan Gege Akutami

Pada saat siang hari, Setsuko mengubur kunang-kunang yang telah mati itu, dan berbicara kepada kakaknya bahwa ia tahu kalau ibunya telah tiada.

Sehari-hari Seita dan Setsuko makan dengan kodok goreng dan beberapa makanan sekitar danau yang masih bisa dimakan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved