Brigadir J Ditembak Mati
Nyanyian IPW Soal RBT Diduga Bos Konsorsium 303 Turut Menyenggol Sosok Orang Paling Berpengaruh Ini
Robert membantah sebagai pemilik jet pribadi dengan kode T7-JAB yang disebut Indonesia Police Watch (IPW) dipakai Brigadir Jenderal Hendra.
Dibantah Robert
Dikutip dari Tribunnews, Robert Bonosusatya, pengusaha yang dituding menyediakan private jet atau jet pribadi untuk mantan Karo Paminal, Brigjen Hendra Kurniawan, terbang ke Jambi menemui keluarga Brigadir Yosua Hutabarat atau Brigadir J, angkat bicara.
Robert membantah sebagai pemilik jet pribadi dengan kode T7-JAB yang disebut Indonesia Police Watch (IPW) dipakai Brigadir Jenderal Hendra Kurniawan untuk menemui keluarga Brigadir J alias Nofriansyah Yosua Hutabarat di Jambi pada 11 Juli 2022 lalu.
Dia menyatakan tak memiliki jet, namun mengakui mengenal Hendra. “Nggak bener itu, enggak bener sama sekali. Bukan, mana ada saya jet,” kata Robert kepada Kompas TV.
Robert juga mempertanyakan bukti Indonesia Police Watch (IPW) menuduhnya memiliki jet pribadi yang dipakai Hendra. Namun ia mengakui mengenal mantan Kepala Biro Pengamanan Internal Divisi Propam itu sejak ia masih berpangkat Ajun Komisaris Besar Polisi.
Menurutnya, perkenalannya dengan Brigjen Pol Hendra Kurniawan sudah berlangsung selama 7 tahun atau sejak berpangkat AKBP. “Kenal. Sudah lama sejak AKBP. Mungkin 7 tahun lalu,” kata Robert.
Namun, lanjut Robert, kendati mengenal Brigjen Pol Hendra Kurniawan, dirinya sudah lama tidak pernah melakukan komunikasi. “Waduh sudah tidak komunikasi lagi. Lama sekali,” ujar Robert.
Robert mempertimbangkan apakah dirinya akan mengambil langkah hukum dengan keterangan yang disampaikan Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso.
Robert mengaku masih menimbang manfaat pelaporan itu jika dilakukannya. “Lagi berpikir dulu. Apa ada gunanya,” kata Robert.
Robert mengatakan akan berkonsultasi dengan pengacaranya untuk mempertimbangkan melaporkan IPW.
Baca juga: TERUNGKAP Ferdy Sambo Ditinggalkan Gengnya setelah Resmi Dipecat, Kartu AS yang Dimiliki Tak Berguna
Baca juga: Pandangan Rocky Gerung dan Profesor Hermawan Soal Kasus Sambo Terkini, Pertempuran di Persidangan?
Sebelumnya, Ketua IPW Sugeng mengatakan, berdasarkan penelusuran IPW, Hendra menggunakan jet dengan kode registrasi T7-JAB.
Jet itu juga diketahui sering dipakai oleh Andrew Hidayat, bos PT MMS Group Indonesia, yang juga mantan narapidana kasus korupsi dan Yoga Susilo, Direktur Utama PT Pakarti Putra Sang Fajar dalam penerbangan bisnis Jakarta-Bali.
Nama Yoga sempat disebut dalam bagan konsorsium 303 Ferdy Sambo. “IPW mencium aroma amis keterlibatan RBT dan Yoga Susilo dalam kasus Sambo dan Konsorsium 303. Lantaran, selain RBT, nama Yoga Susilo, Direktur Utama PT Pakarti Putra Sang Fajar muncul dalam struktur organisasi Kaisar Sambo dan Konsorsium 303, sebagai Bos Konsorsium Judi Wilayah Jakarta,” kata Sugeng dalam keterangan tertulis, 19 September 2022.
“Mantan Karo Paminal Divpropam Polri itu bersama-sama Kombes Pol Agus Nurpatria, Kombes Pol Susanto, AKP Rifazal Samual Bripd Fernanda, Briptu Sigit, Briptu Putu dan Briptu Mika menggunakan private jet yang menurut pengacara Kamaruddin Simanjuntak sebagai milik seorang mafia berinisial RBT," kata dia.
Robert Priantono Bonosusatya memang bukan nama baru di kalangan kepolisian. Namanya pernah muncul dalam hasil pemeriksaan Bareskrim Polri yang mengusut transaksi ganjil sebesar Rp 57 miliar di rekening Komisaris Jenderal Budi Gunawan. Baca: SOSOK Jenderal Polisi Bintang Empat Ini Disebut Paling Berpengaruh Nomor 1 di Pemerintahan Jokowi