Tragedi Kerusuhan Kanjuruhan
182 Tewas, Najwa Shihab Lontar Kritik dan Kawal Tragedi Kerusuhan di Kanjuruhan: Wajib Diusut Tuntas
Najwa Shihab Siap Kawal Tragedi kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang Sampai Tuntas. Ini Katanya.
Penulis: Putri Chairunnisa | Editor: Chandra Simarmata
TRIBUN-MEDAN.COM - Najwa Shihab turut menyoroti tragedi maut kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang pada Sabtu (1/10/2022)
Pada Minggu (2/10/2022) sore, akun twitter resmi @AremaFC mengabarkan bahwa jumlah korban meninggal dunia bertambah menjadi 182 orang.
"Data terkumpul korban jiwa mencapai 182 orang.
Kami masih terus membantu proses rekapitulasi dan verifikasi terutama korban tanpa identitas yang jumlahnya terus bertambah #PrayForKanjuruhan," tulis akun Twitter Arema Indonesia @AremaFC.
Sebelumnya, laporan dari Wakil Gubernur Jatim, Emil Dardak, menyebutkan sudah ada 174 nyawa yang hilang di tragedi Kanjuruhan.
Apakah korban tewas tragedi maut kerusuhan suporter di Stadion Kanjuruhan akan kembali bertambah?
Ternyata, kerusuhan kanjuruhan yang membuat ratusan jiwa harus kehilangan nyawanya ini Najwa Shihab gusar.
Najwa Shihab meminta semua pihak untuk melakukan evaluasi dan mengatakan bahwa ia akan mengawal kasus ini sampai tuntas
Hal itu ia sampaikan melalui sebuah unggahan di akun Instagram nya @najwashihab pada Minggu (2/10/22)
“Satu nyawa pun sudah terlalu banyak, sudah amat sangat banyak. APALAGI INI.

Evaluasi, evaluasi, evaluasi. Klise?
Jelas klise kalau evaluasinya cuma di permukaan.” tulis Najwa Shihab.
“Apalagi kalau direaksi hanya dengan liga berhenti sesaat…
lalu berlanjut seperti sedia kala, seakan semuanya baik-baik saja, hanya karena sudah mengeluarkan sanksi, sanksi, dan sanksi,” lanjutnya.
Najwa Shihab menyinggung perihal kebiasaan pemerintah yang tidak berimbang.
“Tidak ada evaluasi jika responsnya hanya menyalahkan dan menghukum mereka yang paling rentan, sama sekali tidak menyentuh mereka yang punya kewenangan, dan berakhir hanya dengan semata ucapan belasungkawa,” tutur Najwa Shihab.
Seperti yang sudah diketahui, kerusuhan yang bermula dari kekalahan Arema FC dengan skor 2 - 3 melawan Persebaya Surabaya dimana suporter tidak terima ini telah merengut nyawa 127 orang dan terus bertambah.
“Ratusan nyawa yang hilang ini tragedi luar biasa besar.
Ini bukan lagi tragedi bagi sepakbola Indonesia, ini sudah tragedi bagi bangsa Indonesia.
Langkah-langkah luar biasa mutlak dilakukan oleh semua otoritas tertinggi di negeri ini untuk menghukum yang bersalah, merombak yang memang harus dirombak,” terang Najwa Shihab.
Najwa Shihab pun mengimbau masyarakat untuk bersama-sama mengawal kasus ini.
“Kalimat "ini tanggung jawab BERSAMA" artinya TIDAK ADA yg bertanggung jawab.
Menyiratkan keinginan lepas tangan.
Jadi mari kita kawal sama-sama.
Tragedi ini wajib diusut tuntas,” ujar Najwa Shihab.
Lebih lanjut is juga menyampaikan bela sungkawanya terhadap para korban dan keluarga.
“Duka saya untuk semua korban di Kanjuruhan.
Hati dan perasaan saya bersama semua keluarga yang kehilangan,” tutupnya.
Komentar pada unggahan ini tak hanya dipenuhi oleh warganet yang menyampaikan bela sungkawanya, tetapi juga pandangan mereka tentang tragedi ini.
“Kami memang mempunyai club kebanggan kota masing2 tapi jika sepak bola lebih mahal dari pada harga nyawa , kami memilih hidup tanpa sepak bola atas dasar kemanusiaan dan sesama suporter kami turun berduka cita,” tulis @ calvinagungwijya_
“Intinya dri tragedi ini adalah kedewasaan dalam menerima hasil pertandingan.
Kalah menang itu hal yang biasa, tapi bagaimana kita bisa menjaga untuk tetap tenang dan menerima hasil dari pertandingan adalah hal yang utama.
Suporter itu tidak dibayar, tidak mendapat fasilitas, tidak digaji.
bersikap anarkis hanya merugikan diri sendiri,”
“Turut berdukacita yang sedalam-dalamnya atas kejadian ini,”
“Semoga ini yang terakhir kali terjadi di Indonesia.
Dan kepada aparat kepolisian untuk segera melakukan investigasi dan proses hukum sesuai dgn ketentuan yang berlaku,”
“Untuk PSSI ini adalah PR besar yang harus segera diselesaikan, ini tragedi pak Iwan Bule.
Bpk juga punya tanggung jawab dalam hal ini. Jangan berpolitik terus, masih banyak yang harus dibenahi di tubuh PSSI...!!!” tulis @arif.lau

Namun ada hal yang mengejutkan dan bikin penasaran
Baca Berita Artis Terpopuler Lainnya
(cr32/ Tribun-medan.com)