Arema FC vs Persebaya

Irjen Nico Afinta Didesak Dicopot dari Jabatan Kapolda Jatim, Begini Kata Mabes Polri

Setelah mencopot Kapolres Malang AKBP Ferli Hidayat, muncul desakan untuk mencopot Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta. 

Ho/ Tribun-Medan.com
Keterangan Kapolda Irjen Nico Afinta Soal Tragedi Kanjuruhan 

Diberitakan sebelumnya, kericuhan di Stadion Kanjuruhan, terjadi setelah pertandingan sepak bola antara Arema FC dan Persebaya, Sabtu (1/10/2022) malam.

Kerusuhan berawal saat Aremania yang kecewa karena tim kesayangannya ditaklukan Persebaya 3-2, memutuskan turun ke lapangan untuk menyampaikan protes.

Saat berusaha mengendalikan situasi, jajaran pengamanan menembaki gas air mata ke beberapa arah kerumunan suporter dan tribun yang masih banyak suporter Aremania.

Namun, tembakan gas air mata itu justru memicu kepanikan para penonton dan membuat mereka lari serta berdesak-desakan untuk keluar dari stadion.

Di tengah kepanikan itu, ada yang mengalami sesak napas lalu terjatuh dan terinjak-injak. Akibatnya, 131 orang meninggal dunia karena insiden tersebut.

Sementara itu, buntut dari tragedi Kanjuruhan, Polri telah mencopot sejumlah jajarannya terkait kejadian itu, yakni Kapolres Malang AKBP Ferli Hidayat dan 9 anggota Brimob.

Baca juga: Bharda E Bakal Berikan Kejutan di Pengadilan, Pengacara Ronny Talapessy Siapkan Strategi Jitu

Baca juga: Junjung Fair Play, Forkopimda Sumut dan Suporter Bacakan Ikrar Junjung Tinggi Sportivitas

(*)

Berita sudah tayang di kompas.tv

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved