Lapas Padangsidimpuan
Waspada Penyakit Menular, Lapas Padangsidimpuan Skrining Kesehatan Warga Binaan
Dinas Kesehatan Kota Padangsidimpuan beserta Puskesmas Pijorkoling bekerja sama dengan Lapas Kelas IIB Padangsidimpuan melakukan skrining TB
TRIBUN-MEDAN.com, PADANGSIDIMPUAN - Dinas Kesehatan Kota Padangsidimpuan beserta Puskesmas Pijorkoling bekerja sama dengan Lapas Kelas IIB Padangsidimpuan melakukan skrining TB (Tuberculosis), Human immunodeficiency virus (HIV) dan Acquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS) serta Penyakit Menular lainnya kepada 100 orang narapidana di Lapas Kelas IIB Padangsidimpuan, Kamis (04/10/2022).
Kepala Lapas Padangsidimpuan Indra Kesuma, A.Md.IP,SH,MH mengatakan, diselenggarakannya skrining TB, HIV dan AIDS bagi para warga binaan pemasyarakatan (WBP) ini adalah upaya untuk mendeteksi dan mencegah penularannya di lingkungan lapas.
Kalapas Indra Kesuma menyebut, penyakit TB dan HIV/AIDS sangat rentan tertular di lingkungan lapas. Sehingga, skrining ini sebagai langkah awal yang bekelanjutan untuk mencegahnya.
"Kita lakukan skrining sebagai langkah awal untuk mengetahui kondisi WBP. Sehingga kita bisa melakukan rencana tindak lanjut dengan Puskesmas," ucapnya.
Kasubsi Perawatan Lapas Padangsidimpuan, M. Zulkaply Siregar didampingi Staf Perawatan, Mara Bintang, menegaskan bahwa kegiatan Skrining ini tujukan kepada seluruh tahanan maupun narapidana secara bergilir dengan tujuan sebagai salah satu upaya deteksi dini dan wujud kesiagaan terhadap penyakit menular seperti TB dan HIV/AIDS.
Sementara itu, salah seorang petugas kesehatan, Richa Maya Sari, AM.Keb, mengatakan, ada sebanyak 100 WBP yang dilakukan skrining hari ini dan merupakan agenda rutin kami atas kerjasama selama ini untuk mendeteksi dan mengantisipasi kemungkinan penularan TB dan HIV/AIDS serta waspada penyakit lainnya. (*)