Kasus Pembunuhan Sekeluarga

PEMBUNUHAN SADIS: Sekeluarga Dihabisi, 1 Mayat Dikubur di Kebun, 4 Mayat Dicor di Septic Tank Rumah

Empat dari lima orang anggota keluarga tersebut ditemukan di dalam septic tank. Kapolres Way Kanan, AKBP Teddy Rachesna membenarkan peristiwa

Editor: AbdiTumanggor
ISTIMEWA
Peristiwa mengerikan terjadi di Provinsi Lampung.Tepatnya di Desa Marga Jaya, Kabupaten Way Kanan. Di mana satu keluarga ditemukan tewas mengenaskan pada Kamis (6/10/2022). 

Setelah itu, kata M.Yani, ada masyarakat yang kemudian mendatangi rumah saudara Zainudin. Di sana bertemu dengan Erwin.

"Erwin mengatakan kalau bapak dan ibunya pergi ke gunung,” tuturnya.

Satu bulan kemudian, kecurigaan M.Yani muncul ketika Erwin mulai menjual beberapa harta milik keluarganya.

“Selang 1 bulan kemudian saya dan masyarakat menaruh kecurigaan dengan Erwin yang sudah mulai menjual tanah milik bapaknya di kampung Marga Jaya,"ujar Yani.

Yani juga sempat bertanya kepada Erwin, kenapa menjual tanah bapaknya? Erwin menjawab bahwa dia disuruh bapaknya menjual tanah tersebut untuk bayar hutang.

Lalu, sekitar 2 bulan kemudian, kata M. Yani,  sikap Erwin semakin aneh karena berani menjual lagi tanah yang lain milik bapaknya.

Setelah itu, Juwanda yang merupakan saudara tiri dari Erwin, pulang dari merantau dan menanyakan keberadaan ibu dan ayahnya. Lalu Erwin menunjukkan tempat (gunung) yang disebutkan mengenai keberadaan orang tuanya.

“Pada akhir tahun 2021, Juwanda pulang dari merantau dan saat di rumah menanyakan ke mana ibu dan bapaknya. Lalu,Erwin menjawab pergi ke gunung"cerita M Yani.

Kemudian, Juwanda dan Erwin pergi ke gunung untuk memastikan keberadaan ibu dan bapaknya. Namun, mereka pulang tanpa mengetahui keberadaan ibu dan bapaknya.

"Mulai dari situ Erwin dan Juwanda bertengkar terus, dan pernah juga didamaikan Sekdes Marga Jaya,”ungkapnya kepada awak media.

Lebih lanjut, Kepdes M Yani menuturkan, puncaknya pada bulan Februari terjadi keributan antara Erwin dan Juwanda di Pasar Kampung Marga Jaya dan disaksikan oleh masyarakat setempat.

Kemudian sejak malam itu Juwanda sudah dikabarkan hilang. Tidak pernah muncul lagi.

Akhirnya ada bulan Oktober 2022 didapat pengakuan dari salah satu sahabat Erwin yang berinisial W.

W (Wahyu) mengatakan kalau Juwanda bukan hilang tapi dibunuh. Bahkan W diduga ikut membantu pembunuhan tersebut.

W pun menunjukkan lokasi mayat Juwanda dikubur di kebun singkong.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved