Pemko Medan

Tak Kenal Lelah Bersihkan Sampah, Pasukan Melati dan Bestari Ujung Tombak Kebersihan Kota Medan

Banyak suka duka yang dialami pasukan Melati dan Bestari dalam menjalankan tugasnya tersebut.

Editor: Satia
Dok. Pemko Medan
Pasukan Melati dan Bestari saat membersihkan sampah di bahu jalan. 

Hal ini tidak terlepas dari masifnya gerakan kebersihan yang terus digelorakan menantu Presiden Joko Widodo tersebut.

Kondisi ini semakin memotivasi Suarni maupun pasukan Melati lainnya lebih semangat dalam menjalankan tugas.

Apalagi menurutnya, suami Ketua TP PKK Kota Medan itu sangat perhatian sekali dengan petugas Melati dan Bestari.

“Pernah ketika bertugas, kami bertemu Pak Wali. Beliau langsung menyapa kami dengan ramah dan penuh senyum. Orangnya sangat baik sekali,” ungkap Suarni mengenang pertemuan itu.

Meski masyarakat mulai sadar tidak buang sampah sembarangan, namun tidak bagi pedagang kaki lima yang menggelar lapak di depan Plaza Medan Fair di mata Suarni.

Sebab, para pedagang masih suka membuang sampah dagangannya sesuka hati sehingga kawasan yang sudah mereka bersihkan menjadi kotor kembali.

“Tidak itu saja, para pedagang juga membuang sampah dagangannya ke parit. Hal ini membuat kami kesulitan untuk membersihkannya. Jika tidak dibersihkan, tentunya dapat menyebabkan parit tersumbat sehingga terjadinya banjir. Selain itu banyak penutup parit yang hilang di sekitar kawasan sini," ungkap Suarni.

Tidak berbeda dengan Zulkarnain (37), petugas Bestari Kecamatan Medan Petisah ini tidak pernah mengeluh dengan pekerjaan yang digelutinya mulai sejak tahun 2017 tersebut.

Setiap harinya mulai pukul 06.00 WIB, ia telah bekerja mengangkut sampah penduduk dari rumah ke rumah dengan menggunakan becak sampah.

Meski setiap hari berkutat dan bersentuhan langsung dengan aneka sampah yang menebarkan bau tak sedap tersebut, bukan masalah bagi Zulkarnain.

“Yang menjadi masalah saat hujan turun, sampah menjadi basah sehingga berat ketika diangkat. Sudah itu jika plastik tempat sampah ada yang koyak, airnya yang mengenai tangan terkadang membuat gatal. Tapi itu bukan menjadi kendala bagi kita dalam menjalankan tugas,” ungkap Zulkarnain.

Apalagi, imbuhnya, Wali Kota saat ini sangat peduli dengan kebersihan.

Guna mendukung mobilitas kerja, orang nomor satu di Pemko Medan itu telah memberikan becak sampah baru.

“Kepedulian Pak Wali ini membuat saya beserta teman-teman yang lain semakin tambah semangat bekerja. Sebab, becak sampah baru ini semakin mempermudah pekerjaan kami,” paparnya seraya berharap agar masyarakat tidak membuang sampah sembarangan, terutama ke dalam parit.

 

*

 

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved