VIDEO CCTV Sebelum KDRT Tersebar, Kakak Rizky Billar Sebut Kondisi Lesti Kejora tak Sakit Parah

Waktu yang tertera dalam video CCTV tersebut terjadi setelah kejadian KDRT dilakukan Rizky Billar.

Berdasarkan laporan kepolisian kasus kekerasan yang dialami Lesti Kejora terjadi pada 28 September 2022 pukul 01.51 WIB dini hari di rumah keduanya di Cilandak, Jakarta Selatan.

Sementara Kejadian kedua terjadi di pukul 09.47 WIB. Tangan Lestari Kejora ditarik dan ia dibanting ke lantai.

Baca juga: Lesti Kejora Ibadah Umrah setelah Jadi Korban KDRT, Peluk Erat Sang Ayah Tercinta di Hadapan Kabah

Video CCTV tersebut menjadi alasan kuat Benny Sikumbang menyebut kondisi Lesti Kejora baik-baik saja usai bertengkar dengan Rizky Billar.

Bahkan sebelum mengetahui CCTV, Benny Sikumbang mengaku sempat memarahi sang adik atas kasus yang dilaporkan Lesti Kejora.

"Kami marah sama Billar," ujar Benny Sikumbnag dilansir Sripoku.com dari Tribunseleb.com, Minggu (9/10/2022).

"Itu apa banting cekik. (Billar bilang) nggak ada. Akhirnya kita marahin dia satu keluarga," lanjutnya.

Namun setelah mendengar penjelasan dan melihat CCTV dari Rizky Billar, Benny Sikumbang mengaku paham atas apa yang terjadi.

Lantas hal itu membuat Benny Sikumbang menyebut kondisi Lesti Kejora tak separah yang diberitakan atau yang beredar di media sosial.

"Kita akhirnya melihat CCTV, ternyata di CCTV kita lihat (kejadian KDRT) yang dilaporkan, Dede baik-baik saja," jelasnya.

"Ternyata apa yang diungkap di media di medsos, dibilang tangannya mau operasilah, kepalanya gagar otaklah, lehernya bergeser, kita lihat bukti CCTV biasa aja, nggak ada," imbuhnya.

Benny Sikumbang juga menyebut Lesti Kejora dalam kondisi baik, karena tak dirawat lama di rumah sakit.

"Kalau dia sakit parah, dia akan lama di rumah sakit," tambahnya.

Pengacara Rizky Billar Keceplosan Akui Perselingkuhan Jadi Penyebab KDRT

Fans auto ngakak, pengacara Rizky Billar keceplosan akui perselingkuhan jadi penyebab KDRT.

Sejak dipolisikan Lesti Kejora, hingga saat ini Rizky Billar memang masih belum muncul ke hadapan publik.