Motif Pembunuhan Apartemen
TERKUAK Surat Terakhir Icha Sebelum Jadi Korban Pembunuhan Rudolf Tobing di Tol Becakayu
Sebelum dibunuh Rudolf Tobing yang dibuang di kolong Tol Becakayu, ternyata wanita ini pernah membuat surat atau curhatan di buku diary-nya.
TRIBUN-MEDAN.com –Media sosial digegerkan dengan rekaman CCTV pendeta muda Christian Rudolf Tobing saat bersama korban Ade Yunia Rizabani atau Icha.
Dalam CCTV tersebut terlihat mereka sedang berada di salah satu apartemen daerah Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
Ternyata sebelum menjadi korban pembunuhan Rudolf Tobing, Icha sempat tulis surat untuk mendiang ibunya.
Melalui akun Facebook Ade Yunia Rizabani atau Icha, ia sempat memposting surat atau curhatan di buku diary-nya untuk sang ibu.
Dilansir dari Tribunnewsmaker.com, Icha menuliskan surat yang merindukan sang ibu.
Surat itu ia tulis pada 25 Februari 2009 dan ia posting di facebook pada 13 Agustus 2014.
Icha membubuhkan inisial AYRP yang merupakan namanya dibagian bawah surat tersebut.
Tapi sayangnya, Icha harus berpulang dengan cara yang mengenaskan lantaran dihabisi oleh temannya sendiri, Rudolf Tobing.
Bahkan, mayatnya dimasukkan ke dalam plastik dan dibawa menggunakan troli sebelum akhirnya dibuang di kolong Tol Becakayu, Bekasi.
Rudolf Tobing tega menghabisi nyawa Icha lantaran merasa sakit hati melihat korban berfoto dengan orang yang dianggap musuh oleh pelaku.
Ini isi suratnya :
Karyaku “My Poem”
- 25 Ferb 09 -
Tak sanggung aku menahannya
Air mata ini turun membasahi wajahku
Teringat ibunda tercinta
Sungguh ku rindu padamu
Tapi tak kan pernah bida kulihat lagi
Ku hanya bisa tertegun diam
Mengingatmu, mengenangmu
dalam hidupku
Sambil menangis ku kenang kau IBU
Kutulis semua kenangan bersamamu
dalam Diaryku ini
Masih seperti mimpi kurasakan
Kau pergi meninggalkanku
Terlalu cepat, begitu cepat
Bahkan sangat cepat
Di saatku tidak di sisimu
Hanya potomu yang terus kupandangi
jika ku rindu
Tak akan lagi ku lihat semummu
dan tawamu IBU
25 Februari 2009, pukul 10.30 WIB
Sudah bersama dengan Yesus
di Surga …
-AYRP-
(*/tribun-medan.com)