ASN Nias Utara Dibunuh

Polisi Pastikan Bahwa Jenazah Membusuk di Semak Adalah ASN Nias Utara, Dibunuh Leher Terikat

Polisi sudah memastikan bahwa jasad yang membusuk di semak adalah ASN Pemkab Nias Utara Gasali Lahagu

Penulis: Fredy Santoso | Editor: Array A Argus
HO/Tribun Medan
Kolase foto: ASN Nias Utara Gasali Lahagu. Proses evakuasi mayat diduga ASN Nias Utara yang ditemukan di semak-semak di  Desa Lagundri, Kecamatan Luahagundre Mainanolo, Kabupaten Nias Selatan, Jumat (21/10/2022) kemarin. 

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Polres Nias Selatan memastikan jenazah yang ditemukan di semak-semak Desa Lagundri, Kecamatan Luahagundre Maniamolo, Kabupaten Nias Selatan, Jumat 21 Oktober kemarin merupakan ASN Kabupaten Nias Utara bernama Gasali Lahagu alias Ama Tesa.

Korban sendiri sempat dilaporkan hilang selama beberapa hari sebelum akhirnya ditemukan membusuk di semak-semak.

Kasat Reskrim Polres Nias Selatan AKP Freddy Siagian mengatakan, hal itu diketahui setelah diperiksa tim forensik RS Bhayangkara TK II Medan pada Minggu 23 Oktober kemarin.

Baca juga: ASN Kota Tebing Tinggi Siap Menjadi Magister dan Doktor di Universitas Terbuka

Saat ini jenazah telah dikembalikan kepada keluarganya.

"Setelah dilakukan Autopsi oleh Tim Forensik Rumah Sakit Bhayangkara Medan, Penyidik Polres Nias Selatan mengembalikan jenazah kepada pihak keluarga, selanjutnya kami terus mendalami kasus ini dengan melakukan penyelidikan," kata Kasat Reskrim Polres Nias Selatan AKP Freddy Siagian, Senin (24/10/2022).

Polisi menyebut belum bisa membeberkan penyebab kematian PNS Kabupaten Nias Utara tersebut.

Baca juga: Sudah Bagus Jadi ASN, Malah Nekat Maling Motor Bersama Pengangguran, Kini Ditahan Polres Batubara

Namun berdasarkan hasil pemeriksaan, Gasali Lahagu diduga tewas sekitar 5-10 hari sebelum ditemukan.

"Masih menunggu hasil resmi dari petugas forensik, karena beberapa sampel tulang dan jaringan saluran pernapasan yang diperiksa laboratorium secara patologi anatomy oleh Rumah Sakit Bhayangkara Medan,"ucapnya.

Diketahui, Gasali Lahagu alias Ama Tesa, ASN yang bertugas di Pemkab Nias Utara diduga dibunuh, dan jasadnya ditemukan dalam kondisi leher terikat tali pinggang di semak-semak yang ada di Desa Lagundri, Kecamatan Luahagundre Mainanolo, Kabupaten Nias Selatan.

Baca juga: Curi Sepeda Motor, ASN Kabupaten Batubara dan Pria Pengangguran Ditangkap

Sebelum ditemukan tewas mengenaskan, ASN Pemkab Nias Utara yang menjabat sebagai Kabag Organisasi Sekretaris Daerah ini sudah tidak pulang ke rumahnya sejak Sabtu (15/10/2022) lalu.

Saat meninggalkan rumah pada Jumat (14/10/2022), korban menumpangi mobil Toyota Avanza hitam bernomor polisi B 1383 TRG.

Baca juga: PROFIL Gadis Asal Toraja Yang Dibunuh Pendeta Rudolf Tobing, Rupanya Teman Satu Gereja

Kronologis penemuan jenazah ASN Pemkab Nias Utara

Menurut keterangan istri korban bernama Murnilah Gulo alias Ina Tesa, pada Jumat (14/10/2022) lalu, sebelum suaminya meninggalkan rumah, sang suami sempat menggosok sendiri pakaiannya.

Kemudian, korban meninggalkan rumah karena ingin ke kantor.

Saat itu, korban meninggalkan rumah dengan memakai baju warna kuning dan stelan celana jins.

Baca juga: Penampakan Rudolf Tobing dan Korbannya Ade Yunia di Lift Sebelum Dibunuh, Terlihat Rudolf Gelisah

Sekira pukul 13.45 WIB, menurut teman sejawat korban, ASN Pemkab Nias Utara itu sudah meninggalkan kantor.

Halaman
123
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved