Polisi Perampok
Berkoar Ajukan Banding, Tiga Polisi Perampok Tak Kunjung Beri Nota Banding hingga Hari ke-20
Sempat nyatakan akan banding setelah sidang kode etik, tapi di hari ke 20 ini Bid Propam Polda Sumut belum juga menerima nota banding polisi rampok
Penulis: Fredy Santoso | Editor: Randy P.F Hutagaol
Ia mengatakan, sebagai pimpinan di Polrestabes Medan, dirinya tidak akan main-main dalam menjatuhkan sanksi bagi siapa saja yang coba-coba mencoreng nama baik kepolisian.
Valentino menegaskan, bahwa dia akan menindak tegas setiap oknum yang melakukan tindakan tercela.
"Saya sampaikan bahwa, kami akan menindak tegas sesuai dengan perbuatan yang dilakukan, sampai dengan pemecatan ataupun PTDH, dan saya janjikan akan kita tindak dengan tegas," katanya.
Baca juga: Tiga Anggota Polrestabes Medan Merampok, Propam Langsung Gasak Para Pelaku
Baca juga: Ngaku dari Polda Sumut, Lima Pria Merampok Warga Pancurbatu
Terkait adanya dugaan bahwa tiga polisi perampok ini punya jaringan khusus, Valentino berjanji akan mendalaminya.
Ia sudah memerintahkan Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Teuku Fathir Mustafa untuk menyidik kasus ini hingga tuntas.
Siapa saja yang terlibat, akan dijatuhi hukuman yang setimpal atas perbuatan masing-masing.
"Kami akan mengungkap apabila memang ada jaringan atau komplotan, ataupun kejadian-kejadian kasus lainnya yang pernah dilakukan oleh para pelaku ini," bebernya.
Menkopolhukam minta yang terlibat dipecat
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Indonesia, Mahfud MD meminta agar tiga polisi anggota Sabhara Polrestabes Medan yang merampok segera dipecat.
Mahfud MD menyampaikan komentarnya itu lewat akun Twitternya.
"Ya, stop impunity. Selain dipecat ketiga polisi tersebut harus dihukum pidana secara maksimal plus pemberatan sebagai anggota penegak hukum," tulisnya diakun resmi Twitternya, Minggu (9/10/2022).
Baca juga: Anggota Sabhara Polrestabes Medan yang Merampok Warga Masih Belum Diserahkan ke Propam
Ia juga meminta agar pihak terkait melacak komplotan tiga anggota Sabhara Polrestabes Medan yang yang melakukan percobaan perampokan terhadap warga.
"Bisa juga dijadikan mata rantai untuk menemukan jaringannya, baik yang ada di tengah masyarakat meupun yang ada di tubuh POLRI sendiri. Lacak komplotannya," tegasnya.
Menurut informasi, tiga polisi anggota Sabhara Polrestabes Medan yang merampok itu berinisial H, B dan A.
Baca juga: Tiga Anggota Sabhara Polrestabes Medan Merampok, Langsung Dipenjarakan dan Dijatuhi Sanksi Etik
Ketiganya disebut-sebut berpangkat Bripka.
Kasat Sabhara ngaku tak kenal anggotanya
Kasat Sabhara Polrestabes Medan, Kompol Pardamean Hutahean mengakui bahwa tiga orang polisi yang merampok warga adalah anggotanya.