Pemkab Dairi
Pemkab Dairi Mulai Perbaiki Irigasi di Desa Berampu yang Amblas Sejak Tahun 2016 Lalu
Ramadhyani Berampu mengatakan, rusaknya irigasi tersebut membuat masyarakat desa Berampu menjadi resah disebabkan mereka harus beralih fungsi
Penulis: Alvi Syahrin Najib Suwitra | Editor: Satia
TRIBUN-MEDAN.COM, SIDIKALANG - Aliran irigasi sawah yang berada di Desa Berampu Kecamatan Berampu akhirnya mulai diperbaiki, dan saat ini dalam tahap pembangunan, Selasa (9/11/2022).
Diketahui, Irigasi yang mengaliri sawah seluas 70 hektare ini, amblas pada tahun 2016 lalu, dan menyebabkan setidaknya ada 30 kepala keluarga yang terdampak dari amblasnya irigasi ini.
Desa Berampu sendiri merupakan salah satu daerah penghasil gabah dari Kabupaten Dairi.
Namun, amblasnya irigasi pada tahun 2016 lalu, membuat penghasilan mereka yang berasal dari sawah menjadi sangat berkurang dan 70 hektar sawah tersebut beralih fungsi ke jagung.
Camat Berampu, Ramadhyani Berampu mengatakan, rusaknya irigasi tersebut membuat masyarakat desa Berampu menjadi resah disebabkan mereka harus beralih fungsi mata pencarian.
Disampaikannya, dengan adanya rehabilitasi pembangunan irigasi Berampu ini menjadi angin segar bagi masyarakat desa Berampu.
“Kita sangat bersyukur, setelah menanti selama 6 tahun akhirnya irigasi ini kembali diperbaiki, artinya masyarakat kita yang sempat beralih fungsi bisa kembali bersawah. Kalo kami perhatikan, masyarakat sudah tidak sabar, mereka ingin irigasi ini cepat dibuka dan berfungsi Kembali,” ucapnya.
Ramadhayani juga mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Dairi di bawah kepemimpinan Eddy-Jimmy memiliki misi “AGRI Unggul”, di mana dalam program Agri Unggul ini Pemerintah Kabupaten Dairi berupaya untuk meningkatkan kualitas hidup petani dan berupaya memberikan nilai tambah produksi pertanian sehingga adanya peningkatan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat khususnya petani.
“Bupati Dairi, Eddy Keleng Ate Berutu selalu berupaya bagaimana caranya supaya petani kita semakin sejahtera. Menurut saya, pembangunan kembali irigasi ini merupakan salah satu cara untuk menghidupkan Kembali para petani kita,” tuturnya.
Diketahui, pembangunan rehabilitasi jaringan irigasi Berampu yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik APBD Kabupaten Dairi TA 2022, dimana pelaksanaan dilakukan bulan Juli hingga November 2022.
(Cr7/Tribun-medan.com)