Berita Medan
Dua Warga Medan Terpapar Covid-19 Varian Omicron XBB, Berikut Gejala Awalnya
Saat ini sudah dua warga Medan terpapar Covid-19 varian baru yakni Omicron XBB dan tengah diisolasi di rumah sakit di Kota Medan.
Penulis: Anisa Rahmadani |
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Saat ini sudah dua warga Medan terpapar Covid-19 varian baru yakni Omicron XBB.
Kepala Dinas Kesehatan Taufik Ririansyah menyatakan bahwa dua pasien yang terpapr varian Omicron XBB saat ini tengah di rawat di rumah sakit yang ada di Kota Medan.
Baca juga: Antisipasi Varian Baru Covid-19, 33 Kabupaten/Kota di Sumut Terapkan PPKM Level 1
Di samping itu, saat ini jumlah kasus Covid-19 di Kota Medan pun sedang meningkat.
"Benar saat ini angka Covid-19 di Kota Medan kembali meningkat bahkan ditemukan dua kasus Covid-19 varian baru yakni varian XBB ini," ungkap Taufik, Senin (14/11/2022).
Disinggung soal dua pasien yang terpapar varian Omicron XBB, Taufik menyatakan kondisi keduanya masih stabil dan dirawat di ruang isolasi.
Dijelaskan Taufik untuk kasus Covid-19 varian Omicron XBB penularannya lebih cepat dibandingkan Covid lainnya.
"Tapi untuk gejalanya tidak berat lebih ringan dari pada lainnya," jelasnya.
Untuk gejala awal, kata Taufik sama seperti pada umumnya yakni demam, menggigil, batuk dan sesak napas.
"Sama badan terasa lemas dan mudah lelah," jelasnya.
Namun, di beberapa kasus yang sudah ada di Indonesiakata , ucap Taufik, ada juga yang sakit kepala yang cukup lama.
"Sakit tenggorokan, mual atau muntah bahkan diare itu ada juga yang mengalami ciri-ciri tersebut ketika periksa di rumah sakit ternyata Covid-19.
Taufik menambahkan, untuk saat ini belum update data pasien yang terkena virus Omicron XBB di Kota Medan.
"Tapi sejauh ini belum ada laporan adanya penambahan dan mudah-mudahan tidak ada lagi kasusnya," jelasnya.
Taufik juga menyatakan bahwa dengan ditemukannya kasus Covid-19 varian baru, maka pihaknya telah mengedarkan surat untuk kembali meningkatkan protokol kesehatan di rumah sakit.
"Kita sudah sebarkan SE untuk kembali aktifkan kamar pasien Covid-19, kemudian ruang isolasi juga selalu kita sampaikan ke seluruh rumah sakit Kota Medan untuk tetap di aktifkan," jelasnya.
Baca juga: Covid-19 Melonjak Lagi, Kemenkes Ungkap Kenaikan Hampir 50 Persen, Siantar Tercatat 6 Kasus
Untuk itu Taufik juga mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada dan selalu menerapkan kebersihan diri.
"Apalagi ini cuaca tidak menentu maka dari itu kami minta masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan seperti penggunaan masker di luar ruangan maupun ruang yang sempit dan cuci tangan setiap setelah bepergian dari luar,"pungkasnya.
(cr5/tribun-medan.com)
