Viral Aksi Begal Rampas Sepeda Motor Warga Pakai Sajam, Ini Kata Kanit Rekrim Polsek Percut Seituan

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Sebuah video beredar di sosial media memperlihatkan aksi pembegalan menggunakan senjata tajam di kawasan Desa Bandar Setia, Kecamatan Percut Seituan, Deliserdang.

Dari amatan Tribun Medan dalam video yang beredar, dua orang pemuda yang sedang mengendarai sepeda motor melintas di kawasan Desa Bandar Setia dikejar oleh empat pelaku begal dengan manggunakan dua unit sepeda motor. 

Baca juga: Pria Bertopi Terekam CCTV Curi Motor di Sebuah Kostan di Sunggal, Korban Mengaku 2 Kali Kemalingan

Merasa ketakutan kedua korban pun berhenti d isebuah halaman toko yang berada di kawasan Bandar Setia, lantas dua pria pelaku pun turun dan berlari kearah korban dengan mengacungkan senjata tajam. 

Karena ketakutan, kedua korban pun mundur menjauhi para pelaku, namun saat salah satu pelaku menaiki sepeda motor milik korban.

Satu pria yang menggunakan jaket warna merah muda mencoba untuk mempertahankan sepeda motor miliknya, namun para pelaku lainnya kembali menghampiri korban dan mengacungkan sajam.

Sehingga korban pun harus merelakan sepeda motornya dibawa kabur oleh para pelaku yang berjumlah empat orang tersebut. 

Saat dikonfirmasi, Kanit Reskrim Polsek Percut Seituan, Iptu J Simamora mengatakan, saat ini personil kepolisian sedang melakukan penyelidikan ke TKP sembari mengumpulkan beberapa barang bukti dilokasi. 

"Betul itu bang kejadiannya, inilah sedang kita selidiki lokasi kejadian untuk mengumpulkan barang bukti dari lokasi, " Ucap J Simamora, Senin (14/11/2022). 

Saat ditanyai apakah sudah ada Laporan, J Simamora menyebut belum mengetahui pasti, namun pihak kepolisian akan tetap melakukan penyelidikan terkait aksi pembegalan tersebut. 

Baca juga: VIRAL di Media Sosial Wisata Air Panas Belerang Sipoholon Mendadak Mengering setelah Gempa Bumi

Dia menyebutkan, dari informasi yang didapat personel di lapangan, akibat kejadian tersebut, kerugian hanya satu unit sepeda motor, untuk korban saat ini belum ada informasinya. 

"Laporan mungkin sudah ada di kantor bang tapi belum tau pastinya, yang pastinkita tetap bekerja walau belum ada laporan, informasinya cuman sepeda motor yang hilang untuk korban belum ada kita dapat," bebernya. 

(cr29/tribun-medan.com)